Jakarta (ANTARA) - Kementerian Keuangan RI dengan Departemen Treasury AS melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) telah menyepakati pembentukan kerja sama pembiayaan infrastruktur dan pembangunan pasar keuangan.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Rahayu Puspasari dalam pernyataan di Jakarta, Sabtu, menyebutkan MoU ini telah ditandatangani oleh Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Indrawati, dan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin.
Komitmen itu merupakan upaya bersama kedua institusi untuk mendorong partisipasi swasta dalam mendukung proyek-proyek infrastruktur serta untuk memfasilitasi pembangunan pasar keuangan bagi pembiayaan infrastruktur.
"Inisiatif kerja sama ini sangat relevan untuk menjawab permasalahan kebutuhan permodalan dalam rangka pembangunan infrastruktur di Indonesia," kata Rahayu.
Rahayu menambahkan kerja sama ini juga sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), terutama untuk mendorong partisipasi maupun investasi swasta dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur.
MoU ini mencakup pengembangan pasar keuangan regional untuk investasi infrastruktur serta perumusan instrumen dan struktur pembiayaan untuk memfasilitasi dan mengurangi hambatan dalam investasi sektor swasta di bidang infrastruktur.
Selain itu, komitmen itu juga mendorong adanya inovasi dan keberlanjutan pembiayaan proyek infrastruktur serta mengeksplorasi program pengembangan kapasitas keuangan dan kerja sama teknis dalam pembiayaan infrastruktur.
Selama ini, Departemen Treasury AS mempunyai pengalaman dalam proses pembuatan skema-skema alternatif pembiayaan dari swasta, kajian proyek infrastruktur, maupun pemanfaatan pasar modal sebagai salah satu sumber pembiayaan infrastruktur.
Oleh karena itu, kerja sama ini juga diharapkan akan memberikan peningkatan kapasitas dalam pengelolaan aset, analisa dampak atas pembiayaan dan pengembangan fasilitas kredit. Selain itu, juga dukungan teknis penyiapan proyek infrastruktur yang berpotensi tinggi menarik partisipasi swasta.
Secara keseluruhan, Kemenkeu RI dan Departemen Treasury AS mengharapkan kerja sama ini akan memperkuat hubungan bilateral, tidak hanya dalam bidang ekonomi, yang telah terjalin erat antar kedua negara.
Berita Terkait
Pemkab Barito Utara serahkan LKPD 2023 unaudited kepada BPK
Minggu, 5 Mei 2024 6:52 Wib
Pemerintah diminta petakan potensi dampak gelombang panas
Sabtu, 4 Mei 2024 15:09 Wib
Anggota DPR RI: Pemerataan pendidikan di Kalteng harus terus ditingkatkan
Kamis, 2 Mei 2024 17:38 Wib
Menpora RI dan Al-Nassr bahas Kerja sama olahraga
Kamis, 2 Mei 2024 16:01 Wib
Ombudsman RI sarankan seleksi CASN tahun 2024 ditunda karena ini
Kamis, 2 Mei 2024 15:39 Wib
Dubes Indonesia kunjungi WNI yang ditahan di penjara Brunei
Kamis, 2 Mei 2024 9:37 Wib
Pemutihan kebun sawit ilegal di Kalteng harus memperhatikan hak masyarakat
Rabu, 1 Mei 2024 15:17 Wib
Teras Narang: Kehadiran saat pendaftaran Nadalsyah ke PDIP tak terkait dukungan
Senin, 29 April 2024 20:23 Wib