Palangka Raya (ANTARA) -
Sebuah inovasi kembali dilakukan PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng), untuk pertama kalinya melakukan pemeliharaan gardu listrik tanpa padam dan keandalan pasokan listrik ratusan pelanggan tetap menyala.
General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin melalui pernyataan yang diterima di Palangka Raya, Sabtu mengapresiasi langkah ini, sebab kegiatan tersebut pertama kalinya dilakukan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah demi meningkatkan "customer experience".
“Pemeliharaan metode ini adalah yang pertama kalinya di Kalselteng, tentunya akan menjadi cara prioritas apabila akan melakukan pekerjaan sejenis,” ujar Joharifin.
Bertajuk pemeliharaan Gardu Tanpa Padam (Online), ratusan pelanggan di Kota Banjarmasin dan Kota Palangka Raya tetap bisa menikmati listrik walaupun dalam proses pemeliharaan pada Jumat (3/5).
Dengan menurunkan sebanyak 29 personel gabungan yang terdiri dari tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), Tim Pemeliharaan Teknis PLN, dan mitra kerja Pelayanan Teknik.
Untuk melakukan pekerjaan tanpa padam ini, petugas sudah dibekali dengan peralatan kerja dan Alat Pelindung Diri (APD) yang sudah memenuhi standar Keselamatan Ketenagalistrikan (K2).
Para personel juga didukung oleh armada dan peralatan yang canggih seperti unit High Voltage Insulated Skylift atau crane PDKB Sentuh Langsung, Unit Gardu Bergerak (UGB), serta Unit Gardu Portal.
Selain itu, PLN juga menyiapkan para pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang sudah bersertifikat untuk memastikan pekerjaan bisa berjalan dengan aman dan pemenuhan keselamatan personel, sebab tidak ada yang lebih berharga dari jiwa manusia.
“Alhamdulillah pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan tanpa padam berjalan lancar tanpa ada kendala dan padam sedikitpun, seluruh petugas juga aman. Oleh karena itu, metode ini akan kami lakukan secara rutin," katanya.