Palangka Raya (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Irjen Pol Dedi Prasetyo bersama Komandan Korem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Purwo Sudaryanto mendampingi Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengecek kegiatan pemberlakuan pembatasan kegiatan kasyarakat (PPKM) skala mikro di Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah.
"Selain melihat langsung kegiatan PPKM, beliau juga mengecek kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Desa Sakalagun Kecamatan Pulau Petak Kabupaten Kapuas serta kunjungan kerja ke wilayah Kodim 1011/KLK," kata Dedi dalam rilis yang disampaikan humas Polda Kalteng, Senin.
Kedatangan Pangdam XII/TPR juga disambut oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kapuas, saat helikopter jenderal pangkat bintang dua itu mendarat di Stadion Panunjung Tarung Kota Kuala Kapuas.
Setelah tiba di lokasi TMMD, Pangdam beserta Kapolda menuju beberapa lokasi semenisasi di wilayah Desa Sakalagun dan posko TMMD serta PPKM skala mikro di desa setempat.
Dalam kesempatan itu, jenderal dari TNI dan Polri itu menyerahkan bantuan yakni alat pelindung diri (APD) kepada Kepala Desa Sakalagun untuk kepentingan Posko TMMD dan PPKM COVID-19.
"TMMD merupakan bentuk kemanunggalan dan kerja sama TNI dan rakyat, juga sebagai bentuk sinergitas antara TNI-Polri dan Forkopimda di daerah itu," kata Dedi.
Sementara itu Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad menegaskan, kegiatan ini dimaksudkan bukan hanya untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat, melainkan juga sebagai upaya untuk meningkatkan seluruh aspek kehidupan masyarakat, termasuk dari sisi pertahanan dan keamanan.
Terlebih di masa pandemi seperti ini, anggota TNI juga harus turut memikirkan bagaimana caranya ekonomi masyarakat tetap bisa berjalan, semua aspek kehidupan baik keamanan ketertiban dan lainnya juga bisa berjalan.
"Harapannya agar kegiatan TMMD ini dapat berjalan dengan lancar, kemudian hasil yang sudah dibangun oleh anggota TNI bersama masyarakat serta pemerintah setempat dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak," ucap Pangdam.
Kehadiran dua pimpinan dari TNI-Polri itu dalam memberikan dukungan dan perhatian, maka peran Babinsa dan Bhabinkamtibmas diharapkan dapat semakin maksimal di tengah masyarakat.
Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga menjadi garda terdepan untuk membantu mengingatkan masyarakat terkait protokol kesehatan ke masyarakat. Apabila kegiatan sosialisasi protokol kesehatan tersebut sukses, maka diharapkan tidak akan lama wabah COVID-19 di Kalteng segera redah, karena masyarakatnya sudah melaksanakan disiplin dalam protokol kesehatan.
Apabila hal tersebut terkabulkan, maka seluruh aktivitas masyarakat serta perekonomian daerah kembali normal seperti sedia kala.
Baca juga: Brimob Polda Kalteng latihan tingkatkan kemampuan anti anarkis