Tamiang Layang (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Barito Timur, Kalimantan Tengah, Nur Sulistio meminta Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
“Kita minta ada dua hal yang perlu ditingkatkan yakni distribusi dan kualitas produksi air yang sesuai baku mutu,” kata Nur Sulistio usai memimpin rapat dengar pendapat umum dengan Pemkab Bartim terkait pelayanan PDAM Bartim di Tamiang Layang, Selasa.
DPRD Bartim menggelar rapat dengar pendapat umum dengan Pemkab Bartim terkait pelayanan PDAM Bartim yang dikeluhkan masyarakat. Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Bartim Nur Sulistio dengan dihadiri Sekretaris Daerah Bartim Panahan Moetar dan jajaran teknis
Politisi Partai Golongan Karya itu menilai, PDAM Bartim perlu meningkatkan pelayanan karena sudah menjadi keluhan masyarakat sejak lama. Umumnya masyarakat sangat mengharapkan kelancaran distribusi air bersih yang layak untuk digunakan dalam kebutuhan sehari-hari.
Problematika yang ada pada tubuh PDAM Bartim diharapkan bisa diselesaikan dengan memberikan solusi terbaik. Dampaknya Diharapkan secara bertahap memacu peningkatan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat.
“Namun ada target waktunya, kapan pelayanan PDAM Bartim bisa normal seperti yang diharapkan masyarakat,” kata Nur Sulistio.
Baca juga: Kolaborasi pemkab dan pemdes sukseskan program ekonomi kerakyatan di Bartim
Sekretaris Daerah Bartim Panahan Moetar mengapresiasi DPRD Bartim dan masyarakat yang memberikan perhatian kepada PDAM Bartim. Dia berharap semua pihak bisa bersama-sama mengawal PDAM Bartim agar bisa melayani dengan maksimal kepada masyarakat.
Pemkab Bartim dalam waktu dekat mendorong PDAM Bartim untuk membenahi manajemen dan teknis pengelolaan air agar bisa optimalisasi dalam melayani.
“Kita telah menyampaikan kondisi riil PDAM Bartim. Multi efek terjadi sehingga pelayanan mengalami penurunan,” kata Panahan.
Pemkab Bartim akan memberikan suntikan finansial kepada PDAM Bartim untuk menunjang operasional. Diharapkan dukungan seluruh elemen masyarakat agar apa yang direncanakan bisa terwujud.
“Kita juga mengharapkan mendapat bantuan dan dukungan dari Pemprov Kalteng dan Kementerian PUPR untuk membenahi infrastruktur penunjang pelayanan PDAM Bartim,” demikian Panahan.
Baca juga: Tolak berikan uang, seorang istri di Bartim dipukul suami hingga lebam