Edukasi vaksinasi COVID-19 bagi lansia tak hanya tugas nakes

Kuala Kurun (ANTARA) - Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Lily Rusnikasi meminta para anak agar mengedukasi orang tuanya yang lanjut usia terkait pentingnya vaksinasi COVID-19.

“Saya harap anak memberi penjelasan dan pemahaman kepada orang tua tentang pentingnya vaksinasi COVID-19," ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Sabtu.

Menurutnya hal itu sebagai salah satu bentuk kepedulian anak kepada orang tua. Lansia merupakan kelompok yang berisiko tinggi tertular COVID-19 dan jika tertular virus tersebut maka akan sangat berbahaya bagi kesehatan lansia.

Dijelaskan oleh Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) ini, vaksinasi COVID-19 bertujuan untuk meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh. Dengan telah disutik vaksin COVID-19 maka lansia akan lebih terlindungi ketimbang tidak disuntik vaksin.

Dalam waktu dekat, ujar dia, Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Tampang Tumbang Anjir akan melaksanakan vaksinasi COVID-19 di Desa Teluk Nyatu, Petak Bahandang dan Tanjung Riu, yang seluruhnya berada di Kecamatan Kurun.

Wakil rakyat dari daerah pemilihan I yang meliputi Kecamatan Sepang, Mihing Raya dan Kurun ini mendorong para anak agar mendaftarkan orang tua mereka yang masuk kategori lansia untuk mengikuti vaksinasi COVID-19.

“Saya imbau para anak agar meluangkan waktu, mengantar orang tua yang lansia mengikuti vaksinasi COVID-19, sesuai jadwal yang telah disusun,” tutur perempuan kelahiran Desa Tewang Pajangan, Kecamatan Kurun ini.

Selain itu, dia meminta agar nantinya petugas Puskesmas melakukan pelayanan jemput bola dalam pelaksanaan vaksinasi COVID-19, dengan datang langsung ke rumah-rumah lansia yang ada di tiga desa tadi.

Sebelumnya, Kepala UPT Puskesmas Tampang Tumbang Anjir Nevie Ervina mengatakan pihaknya segera melaksanakan vaksinasi COVID-19 ke Desa Teluk Nyatu pada Senin (17/5), Petak Bahandang pada Selasa (18/5) dan Tanjung Riu pada Rabu (19/5).

Dia menyebut, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di ketiga desa tadi menyasar kepada kaum lansia yang berusia di atas 60 tahun, pendamping lansia yang membawa dua orang lansia dan juga tenaga pendidik yakni guru serta pengawas.

“Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 rencanya dimulai pukul 08.00-11.30 WIB. Untuk tempat pelaksanaan akan dikoordinasikan kembali, setelah semua terdaftar dan dikumpulkan ke petugas kesehatan yang ada di tiap desa,” jelas Nevie.