Pemkot Palangka Raya diingatkan tak jadikan COVID-19 hambatan inovasi pelayanan

id subandi,dprd kota palangka raya,ketua komisi a,wtp,palangka raya

Pemkot Palangka Raya diingatkan tak jadikan COVID-19 hambatan inovasi pelayanan

Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Subandi. ANTARA/HO/Dokumentasi Pribadi

Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Subandi, meminta pemerintah kota setempat tak menjadikan COVID-19 sebagai hambatan berinovasi bidang layanan publik.

"Kepala SOPD agar selalu meningkatkan kinerja walaupun masih pandemi COVID-19. Saat pandemi justru harus banyak inovasi guna memaksimalkan pelayanan publik di tengah banyaknya pembatasan," kata Subandi di Palangka Raya, Sabtu.

Pihaknya juga meminta pemerintah Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi kepada masyarakat sehingga kekebalan kelompok segera terwujud.

Dia juga mendorong pemerintah "Kota cantik" terus memberikan edukasi terhadap masyarakat tentang pentingnya pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi yang memenuhi syarat.

Pernyataan itu diungkapkan politisi Golkar saat dikonfirmasi terkait pidato pengantar Wali Kota Palangka Raya tentang Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Palangka Raya tahun anggaran 2020.

"Sementara terkait pidato pengantar wali kota itu Fraksi Partai Golkar dapat menerima raperda tentang pelaksanaan Pertanggungjawaban APBD tahun 2020 sebagai bahan pembahasan selanjutnya," ucap Subandi.

Ia mengatakan pada laporan tersebut pihaknya juga mengapresiasi terhadap kinerja Pemerintah Kota Palangka Raya pada 2020 karena meski di tengah pandemi, PAD dapat melampaui target.

Targetnya berada di angka Rp162,7 miliar sementara realisasinya mencapai Rp180,1 miliar. Kemudian untuk dana transfer dari target Rp887,9 miliar tercapai Rp897,5 miliar.

Kemudian dari sisi pendapatan lain-lain yang sah terealisasi Rp59,1 miliar atau mencapai 95,86 persen dari total target senilai Rp61,6 miliar.

Di sisi lain pihaknya juga mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Palangka Raya yang pada tahun ini berhasil mendapatkan kembali Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah.

"Untuk itu kami juga berharap tahun ini pemerintah dapat semakin baik atau minimal tidak boleh di bawah tahun lalu, sehingga banyak program kerja yang dapat dilaksanakan pemerintah kota di tahun ini," ujar Subandi.