Pangdam Tanjungpura tinjau Vaksinasi COVID-19 di Palangka Raya

id Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Pangdam Tanjungpura, Kodam Tanjungpura, Kalimantan Tengah, Kalteng, Palangka Raya

Pangdam Tanjungpura tinjau Vaksinasi COVID-19 di Palangka Raya

Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad (kiri) meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kota Palangka Raya, Jumat (2/7//2021). ANTARA/Pendim 1016/Plk

Palangka Raya (ANTARA) - Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad meninjau pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah.

"Hari ini saya melihat langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dalam rangka mempercepat capaian program vaksinasi," kata Tpr Muhammad Nur di Palangka Raya Jumat.

Dalam peninjauan vaksinasi yang dilaksanakan di aula Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah itu dia juga mengapresiasi antusias masyarakat di Kota Palangka Raya untuk mengikuti program vaksin COVID-19.

"Bahkan awalnya target vaksinasi COVID-19 di Kalteng sebanyak 5.000 per hari kini dinaikkan menjadi 10.000 per hari. Artinya warga antusias untuk divaksin," katanya.

Dia mengatakan untuk wilayah "Kota Cantik" Palangka Raya capaian vaksinasi COVID-19 telah mencapai 30 persen dari target. Artinya, lanjut Muhammad Nur masyarakat di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah semakin mengetahui pentingnya ikut program vaksin.

Didampingi sejumlah jajarannya Muhammad Nur mengatakan capaian vaksinasi sangat penting dalam upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

"Jika semua sudah divaksin maka akan terjadi kekebalan tubuh di lingkup keluarga dan lingkungan serta masyarakat dampaknya kekebalan kelompok akan terwujud," katanya.

Dia pun berharap masyarakat Palangka Raya dan Kalimantan Tengah yang belum divaksin dan memenuhi syarat untuk segera mengikuti program vaksinasi COVID-19.

Baca juga: Vaksinasi ibu hamil bantu janin miliki antibodi COVID-19

Di sisi lain Panglima Kodam Tanjungpura juga meminta satgas COVID-19 serta pihak terkait lainnya dapat memperketat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di wilayah masing-masing.

"PPKM Mikro terutama di wilayah yang masuk zona merah harus diperketat dalam rangka melindungi warga dari ancaman paparan COVID-19," kata Pangdam XII/Tpr.

Sementara itu berdasar data Satgas COVID-19 Palangka Raya pada Kamis (1/7) akumulasi pasien sembuh dari paparan COVID-19 di kota setempat mencapai 6.617 orang Angka itu berada di 89,35 persen dari total kasus positif.

Satgas juga mencatat terjadi penambahan 65 kasus positif COVID-19 sehingga akumulasi warga yang positif terjangkit virus tersebut mencapai 7.406 orang.

Baca juga: Presiden: Indonesia urutan 11 vaksinasi COVID-19 dari 215 negara