Palangka Raya (ANTARA) - Polda Kalimantan Tengah beserta polres jajaran menggelar vaksinasi COVID-19 massal serentak di 14 kabupaten/kota dengan cara 'drive thru' lantatur atau layanan tanpa turun dengan target 6.000 orang peserta.
"Vaksinasi massal ini diprioritaskan kepada lansia, pelayan publik dan masyarakat umum dengan tujuan untuk membentuk 'herd immunity' atau kekebalan kelompok masyarakat di tengah pandemi seperti ini," kata Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo yang saat itu meninjau langsung kegiatan drive thru, Kamis.
Pembukaan kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Yos Sudarso Kota Palangka Raya. Kegiatan ini dalam rangka memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Dedi mengimbau seluruh masyarakat yang belum atau yang sudah divaksin, agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Menurutnya, akan percuma jika orang yang sudah divaksinasi namun tidak menaati protokol kesehatan, maka tetap berisiko terpapar virus mematikan tersebut.
Maka dari itu, vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh Polda Kalteng juga menaati aturan protokol kesehatan. Tujuannya guna mencegah terjadinya penularan ketika melaksanakan vaksin massal secara 'drive thru'.
"Polda Kalteng akan terus berupaya mendukung program percepatan vaksinasi massal, baik dalam bentuk bantuan tenaga medis, pengamanan, antar jemput lansia yang akan divaksin dan lain sebagainya," tuturnya.
Baca juga: Sudah 58.344 warga Palangka Raya jalani vaksinasi COVID-19
Jenderal berpangkat bintang dua itu menegaskan, hal ini merupakan salah satu upaya dalam rangka percepatan vaksinasi untuk menekan angka penyebaran COVID-19 di provinsi yang memiliki luas dua kali dari Pulau Jawa.
"Kami ingin mempercepat program vaksinasi, salah satunya dengan vaksinasi 'drive thru' ini sehingga warga di provinsi setempat, lebih nyaman dan mudah untuk memperoleh vaksinasi tanpa harus berkerumun," beber Dedi.
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda juga memberikan bantuan sosial paket sembako dan masker kepada masyarakat yang sedang mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan pihak kepolisian setempat.
Dia mengapresiasi masyarakat yang dengan kesadaran sendiri dan antusias mengikuti vaksinasi COVID-19. Ini merupakan upaya bersama untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 sehingga pandemi ini segera berakhir.
Baca juga: Legislator Palangka Raya bantu korban kebakaran di Tumbang Rungan
Baca juga: Ketua DPRD Palangka Raya minta optimalkan penanganan COVID-19 di zona merah
