Kuala Kapuas (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kapuas, mengapresiasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) setempat, atas prestasi yang diperoleh sehingga tiga orang atletnya berhasil mengikuti PON di Papua mewakili Provinsi Kalimantan Tengah.
“Saya sangat mengapresiasi, PBSI Kapuas ini prestasinya sangat bagus dan kita sangat bangga,” kata Ketua KONI Kapuas Saferaniansyah di Kuala Kapuas, Jumat.
Hal itu disampaikannya, saat membuka seleksi atlet cabor bulu tangkis di Gedung Olahraga Panunjung Tarung, Jalan Maluku, Kota Kuala Kapuas.
Dikatakannya, tiga atlet bulu tangkis asal Kapuas yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional di Papua mewakili Kalteng, terdiri dari dua atlet bulu tangkis ganda putra dan satu orang atlet tunggal putri.
Dikirimnya tiga atlet asal Kapuas tersebut, usai berhasil juara tingkat kabupaten hingga ke provinsi dan kini dikirim mewakili Kalteng ke PON Papua.
“Tiga orang atlet kita yang ikut di PON Papua adalah Josua, Aldi dan Dika Sucitra. Ini adalah salah satu bukti prestasi olahraga PBSI di Kapuas sangat luar biasa,” tegasnya.
Sementara itu terkait seleksi atlet bulu tangkis untuk persiapan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun depan, ia juga berpesan dan mengingatkan panitia pelaksana untuk selalu mengutamakan protokol kesehatan, dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.
“Saya tekankan yang diutamakan dalam kegiatan ini adalah protokol kesehatan. Saya juga minta kepada penyelenggara, hasil dari kegiatan ini segera dilaporkan ke KONI,” pintanya.
Sementara itu, Ketua PBSI Kapuas Wahyono mengatakan, pertandingan bulu tangkis tersebut merupakan seleksi atlet persiapan untuk menghadapi Porprov tahun depan.
“Ada sebanyak 38 peserta terdiri dari tunggal putra 14 peserta, tunggal putri 5 peserta, ganda putri 3 peserta dan ganda putra 16 peserta,” katanya.
Wahyono menambahkan, pihaknya ingin mengajak atlet bulu tangkis di seluruh kecamatan yang berminat bergabung dalam latihan PBSI Kapuas tanpa dipungut biaya.
“Datang saja setiap hari Senin hingga Jumat, kami akan siap memberikan pelatihan dan tanpa dipungut biaya,” terang Wahyono.