Jayapura (ANTARA) - Kapolres Puncak Jaya (Puja) AKBP Kuswara mengatakan bahwa kondisi anggota Kepolisian Sektor (Polsek) Ilu, Bripka Arif Hidayat, saat ini masih dalam keadaan kritis setelah diserang orang tak dikenal (OTK) di Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah.
Korban yang dianiaya dengan menggunakan senjata tajam saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura, setelah dievakuasi sesaat insiden tersebut terjadi, Minggu (27/10) di Mulia.
"Saat ini korban masih dalam perawatan intensif atas luka yang dialaminya," kata Kapolres Puncak Jaya Kuswara yang dihubungi dari Jayapura, Senin.
Dia menjelaskan dari laporan yang diterimanya terungkap bahwa korban yang bertugas di Polsek Ilu itu pada Minggu (27/10) siang sekitar pukul 13.12 WIT diserang OTK saat hendak berbelanja di salah satu kios atau toko kelontong yang berada di Kampung 55.
"Saat berbelanja itu muncul dua pelaku dan menyerang korban dengan menggunakan parang dan mengenai kepala korban," ujarnya.
Ketika ditanya pelakunya, Kapolres Puncak Jaya mengaku belum dapat memastikan apakah siapa pelakunya karena sebelum menyerang korban, sempat berkomunikasi dengan pelaku .
"Anggota masih menyelidiki motif dan siapa pelaku penyerangan ke anggota Polsek Ilu," kata Kuswara.
Bripka Arif kritis usai dianiaya senjata tajam OTK di Kabupaten Puncak Jaya
Anggota Polsek Ilu, Bripka Arif Hidayat, yang merupakan korban penyerangan OTK di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Jayapura, Senin (28/10/2024). ANTARA/HO-Humas Polda Papua/am.
