Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Tbk mencatat kredit konsumer perseroan kian meningkat dan saat ini tumbuh 9,9 persen pada Oktober 2021 jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).
"Kami melihat juga permintaan yang tetap tinggi terhadap kredit di BNI ini dibarengi dengan pertumbuhan ataupun kualitas aset yang membaik," kata Direktur Bisnis Konsumer BNI (Persero) Corina Leyla Karnalies dalam acara peluncuran kartu kredit BNI JD.ID di Jakarta, Kamis.
Selain itu ia menyebutkan rasio kredit macet (Non Performing Loan/NPL) BNI pada triwulan III 2021 tercatat sebesar 2,7 persen (yoy), menurun dari 2,9 persen (yoy) pada triwulan sebelumnya.
Performa kartu kredit BNI setelah berakhirnya masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat kian meningkat, terutama dalam tiga bulan terakhir ini khususnya di platform e-commerce.
Hingga September 2021 Corina mengungkapkan transaksi pembayaran belanja menggunakan kartu kredit BNI di platform JD.ID meningkat 4.3 persen (yoy).
"Jadi ini peningkatan yang sangat optimis dan kami semua sangat positif karena sejalan dengan adanya peningkatan volume transaksi yang terjadi di JD.ID," ujarnya.
Maka dari itu, pihaknya mengaku sangat senang berkolaborasi dengan JD.ID dalam meluncurkan kartu kredit dan berharap bisa memberikan nilai tambah dan manfaat bagi nasabah setia BNI dan JD.ID.
Corina menyampaikan perilaku masyarakat di Indonesia selama pandemi memang semakin serba digital, tercermin dari hasil survei bertajuk digital 2021 yang mencatat lebih dari 87 persen pengguna internet di Tanah Air membeli beragam produk secara daring.
"Di penghujung tahun 2021 ini juga masih meningkat tajam, terutama beberapa bulan terakhir, jadi ini merupakan salah satu peluang transaksi e-commerce bertumbuh sangat pesat," ucap dia.
Baca juga: Pameran kerajinan tangan INACRAFT bersama BNI luncurkan platform digital
Baca juga: BNI antar UMKM tembus pasar di Mall Dubai
Baca juga: BNI hadirkan layanan BNI Xpora untuk dukung peningkatan ekspor
Berita Terkait
Pemkab Kotim ajukan raperda pengakuan dan perlindungan masyarakat hukum adat Dayak
Senin, 6 Mei 2024 16:04 Wib
Pentingnya mengurangi konsumsi kafein saat menghadapi cuaca panas
Senin, 6 Mei 2024 11:34 Wib
BMKG Kotim minta masyarakat waspadai fenomena bulan perigee terhadap banjir
Minggu, 5 Mei 2024 7:17 Wib
DPUPR Kobar: Simba permudah masyarakat dapatkan informasi tata ruang
Sabtu, 4 Mei 2024 17:43 Wib
BPBD Kobar minta masyarakat tingkatkan kewaspadaan hadapi banjir
Jumat, 3 Mei 2024 17:08 Wib
Ini kaitannya konsumsi gula dengan jerawat menurut para ahli
Kamis, 2 Mei 2024 8:57 Wib
Sebanyak 744 usulan masyarakat diterima anggota DPRD Barsel
Rabu, 1 Mei 2024 17:04 Wib
Pemutihan kebun sawit ilegal di Kalteng harus memperhatikan hak masyarakat
Rabu, 1 Mei 2024 15:17 Wib