Sukamara (ANTARA) - Kepolisian Resor Sukamara Kalimantan Tengah bersama Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, serta TNI, Satpol PP dan BPBD Kabupaten Sukamara melakukan pengawasan dan pengecekan terkait ketersediaan minyak goreng di beberapa toko di wilayah setempat.
“Kelangkaan minyak goreng ini menjadi perhatian serius di berbagai wilayah, tak terkecuali wilayah kita ini. Maka dari itu, kami bersama instansi terkait melakukan pengawasan akan ketersediaan minyak goreng di beberapa toko,” ucap Kapolres Sukamara AKBP Dewa Made Palguna melalui Kabag Ops Kompol I Gede Suastika di Sukamara, Rabu.
Pemeriksaan ini menyikapi kelangkaan dan naiknya harga minyak goreng di sejumlah daerah. Untuk itu perlu dilakukan pengawasan untuk mencegah kejadian serupa terjadi di Sukamara.
Menurutnya, pengecekan harga dan pengawasan akan terus dilakukan, guna memastikan tidak adanya pedagang yang melakukan penimbunan atau upaya melanggar hukum dengan kondisi saat ini.
“Kita akan lakukan pengawasan ini secara rutin ke beberapa toko maupun mini market serta pasar-pasar. Tujuannya, supaya masyarakat juga merasa tidak waswas dengan kelangkaan minyak goreng ini,” imbuhnya.
Baca juga: Kawasan tambak udang Kalteng mulai dibangun April 2022
Dikatakannya, pengecekan juga langsung dilakukan ke beberapa gudang-gudang sembako guna memastikan bahwa stok minyak goreng ini masih aman. Tim juga melakukan pendataan langsung oleh instansi terkait hal tersebut.
“Di sela kegiatan tersebut kami juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada para pedagang, supaya jangan sampai melakukan praktik-praktik melanggar hukum dengan memanfaatkan situasi perihal minyak goreng ini,” jelasnya.
Selain itu, beliau juga memastikan bahwa hasil dari pengecekan tersebut ke beberapa toko, swalayan, mini market dan pasar-pasar, untuk wilayah Kabupaten Sukamara dipastikan untuk stok minyak goreng masih aman.
“Dari hasil data kita setelah melakukan pengecekan untuk stok minyak goreng di wilayah ini aman, dan akan dilakukan lagi pengecekan secara berkala hingga menyambut bulan suci Ramadhan nanti,” demikian Gede Suastika.
Baca juga: Bupati Sukamara harapkan CPNS tingkatkan kompetensi di era digital
Baca juga: DPRD Kalteng: Perlu ada evaluasi secara berkala terkait Shrimp estate
Baca juga: Gubernur Kalteng: Pembangunan shrimp estate upaya strategis pulihkan ekonomi
Berita Terkait
Legislator Kalteng sebut masyarakat di Sukamara minta dibantu replanting sawit
Selasa, 14 Mei 2024 16:35 Wib
Pemkab Sukamara siap kerja keras penuhi target penurunan stunting
Senin, 13 Mei 2024 23:23 Wib
Pj Bupati minta KONI lebih optimal tingkatkan kualitas pelaku olahraga di Sukamara
Rabu, 8 Mei 2024 18:38 Wib
Dinkes Sukamara imbau masyarakat waspada peningkatan DBD
Selasa, 7 Mei 2024 20:05 Wib
Kadisdik Sukamara: Gerakan Merdeka Belajar memajukan dunia pendidikan
Jumat, 3 Mei 2024 14:13 Wib
KPU Sukamara tetapkan calon anggota DPRD terpilih
Jumat, 3 Mei 2024 14:01 Wib
Bunda PAUD Sukamara dorong peningkatan peran orang tua
Jumat, 3 Mei 2024 6:24 Wib
Berikut perkembangan tahapan Pilkada 2024 di Sukamara
Selasa, 30 April 2024 18:02 Wib