Dikutip dari laman web resminya pada Sabtu, Fujiwara mengatakan "GUNDAM Metaverse Project" merupakan sebuah inisiatif baru yang berusaha menghubungkan properti intelektual (IP) GUNDAM dengan penggemar.
Ia menjelaskan, Bandai Namco Group akan mengikuti tujuan baru bertajuk "Fun for All to the Future" mulai April 2022, yang mendefinisikan misi Bandai Namco Group dalam memberikan kesenangan dan kegembiraan kepada orang-orang di seluruh dunia.
Di bawah tujuan baru ini, Bandai Namco Group akan memulai rencana jangka menengah dengan visi baru, "Connect with Fans", sehingga perusahaan dapat menjadi hub yang menghubungkan lebih dalam, lebih luas, dan lebih menyenangkan bagi penggemar, mitra, karyawan grup, dan masyarakat di seluruh dunia.
Rencana jangka menengah yang baru akan memperkenalkan cara baru untuk menghubungkan penggemar ke properti hiburan dengan membangun metaverse untuk setiap IP di bawah portofolio Bandai Namco Group, yang juga digunakan sebagai bagian penting dari strategi berbasis IP perusahaan.
Pengembangan akan dimulai dengan penciptaan "GUNDAM Metaverse" di mana ia akan menjadi platform bagi penggemar GUNDAM di seluruh dunia untuk berkumpul dan terhubung dalam berbagai kategori.
Baca juga: Game 'Mobile Suit Gundam Online' akan berakhir di 2022
Metaverse ini akan terus tumbuh untuk membangun fondasi yang kokoh saat proyek bergerak maju ke masa depan.
Langkah pertama untuk metaverse adalah membuat komunitas virtual untuk setiap kategori, dan mengaktifkan koneksi ke kategori melalui penggunaan BANDAI NAMCO iD.
Komunitas-komunitas virtual ini akan menyatu dengan dunia GUNDAM karena ruang-ruang virtual tersebut akan dibuat dalam bentuk koloni-koloni ruang angkasa, yang akan dihubungkan dengan space hub "GUNDAM Metaverse" dengan nama "SIDE-G".
Rencana sedang dilakukan untuk membangun lebih banyak kategori "SIDE-G" seperti anime, Gunpla, game, musik, dan banyak lagi, yang akan diluncurkan ke ruang virtual.
"Bandai Namco Group akan melampaui layanan digital konvensional dan menggunakan kekuatannya untuk menggabungkan dunia digital dan fisik, jadi harap nantikan lebih banyak lagi yang akan datang," kata Fujiwara.
Untuk tumbuh ke skala yang lebih besar setelah tahun 2026, Bandai Namco Group akan mempromosikan pengembangan setiap koloni dengan “Gundam Metaverse” sebagai pilar grup.
Baca juga: Gundam 'real size' di Jepang telah ditenagai energi angin
Baca juga: Daur ulang sampah plastik dari mainan gundam
Baca juga: Michelle Ziudith merakit Gundam