Agustiar Sabran ajak masyarakat terus menjaga toleransi antar umat beragama
Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Provinsi Kalimantan Tengah Agustiar Sabran mengatakan, toleransi antar umat beragama di provinsi setempat harus terus dijaga dan dirawat dengan baik.
Terjaganya toleransi antar umat di Kalteng selama ini memberi banyak manfaat dalam kehidupan masyarakat maupun pembangunan daerah, kata Agustiar di Palangka Raya, Selasa.
"Untuk itu mari bersama-sama kita jaga keberagaman di tengah masyarakat dengan menerapkan falsafah 'Huma Betang'," katanya saat dihubungi ANTARA.
Salah satu bukti terjaganya kerukunan antar umat beragama dan dijunjungnya toleransi di Kalteng, dapat dilihat dari pelaksanaan ibadah saat bulan suci Ramadhan oleh umat Islam yang bersamaan dengan Jumat Agung umat Kristiani yang berjalan lancar dan aman.
"Saya sendiri melihat dua momen tersebut berjalan dengan baik, itu artinya toleransi antar umat beragama di Kalteng sudah sangat tinggi," jelasnya.
Lebih lanjut kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran ini menyampaikan, umat Kristiani di wilayah setempat pada malam Paskah melaksanakan ziarah ke makam keluarganya.
Agustiar yang juga menjabat Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng menambahkan, dirinya juga melakukan ziarah saat Paskah ke makam mertua laki-laki yang telah meninggal dan dimakamkan di TPU Kristen Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya.
Meski berbeda agama dengan sang ayah mertua, pemilik Klub Kalteng Putra tersebut tetap berziarah dan mengirimkan doa.
"Semoga dengan doa-doa yang kami kirimkan memberi kebaikan untuk beliau di alam sana," harapnya.
Sementara itu saat berada di sekitar areal pemakaman, Agustiar beserta istri juga menyempatkan diri menyapa dan berbagi bersama anak-anak di sana.
Terjaganya toleransi antar umat di Kalteng selama ini memberi banyak manfaat dalam kehidupan masyarakat maupun pembangunan daerah, kata Agustiar di Palangka Raya, Selasa.
"Untuk itu mari bersama-sama kita jaga keberagaman di tengah masyarakat dengan menerapkan falsafah 'Huma Betang'," katanya saat dihubungi ANTARA.
Salah satu bukti terjaganya kerukunan antar umat beragama dan dijunjungnya toleransi di Kalteng, dapat dilihat dari pelaksanaan ibadah saat bulan suci Ramadhan oleh umat Islam yang bersamaan dengan Jumat Agung umat Kristiani yang berjalan lancar dan aman.
"Saya sendiri melihat dua momen tersebut berjalan dengan baik, itu artinya toleransi antar umat beragama di Kalteng sudah sangat tinggi," jelasnya.
Lebih lanjut kakak kandung Gubernur Kalteng Sugianto Sabran ini menyampaikan, umat Kristiani di wilayah setempat pada malam Paskah melaksanakan ziarah ke makam keluarganya.
Agustiar yang juga menjabat Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng menambahkan, dirinya juga melakukan ziarah saat Paskah ke makam mertua laki-laki yang telah meninggal dan dimakamkan di TPU Kristen Jalan Tjilik Riwut Km 2 Palangka Raya.
Meski berbeda agama dengan sang ayah mertua, pemilik Klub Kalteng Putra tersebut tetap berziarah dan mengirimkan doa.
"Semoga dengan doa-doa yang kami kirimkan memberi kebaikan untuk beliau di alam sana," harapnya.
Sementara itu saat berada di sekitar areal pemakaman, Agustiar beserta istri juga menyempatkan diri menyapa dan berbagi bersama anak-anak di sana.