Pemkab Gumas berharap operasi pasar mampu stabilkan harga bahan pokok

id Pemkab Gumas berharap operasi pasar mampu menstabilkan harga bahan pokok, kalteng, gumas, gunung mas

Pemkab Gumas berharap operasi pasar mampu stabilkan harga bahan pokok

Bupati Gumas Jaya S Monong didampingi Wakil Bupati Efrensia LP Umbing menyalurkan paket bahan pokok secara simbolis, saat pelaksanaan operasi pasar murah di Desa Tampelas Kecamatan Sepang, Kamis (28/4/2022). ANTARA/HO-Disperindag Gumas

Kuala Kurun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah melaksanakan operasi pasar murah di dua kecamatan pada 27 dan 28 April 2022 lalu.

“Operasi pasar murah merupakan upaya untuk menstabilkan harga bahan pokok yang biasanya naik menjelang hari raya keagamaan,” kata Bupati Gumas Jaya S Monong di Kuala Kurun, Minggu.

Dua kecamatan yang menjadi sasaran operasi murah yakni Kecamatan Rungan Hulu tepatnya di Kelurahan Tumbang Rahuyan yang dilaksanakan pada Rabu (27/4) dan Kecamatan Sepang tepatnya di Desa Tampelas pada Kamis (28/4).

Dia menyebut, pasar murah merupakan program rutin Pemkab Gumas yang bertujuan untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah, guna meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan terhadap bahan pokok.

“Di pasar murah masyarakat memiliki kesempatan untuk membeli berbagai bahan pokok dengan harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan harga pasar,” beber suami dari Mimie Mariatie ini.

Sementara itu, Kepala Disperindag Gumas Luis Eveli mengatakan bahwa bahan pokok yang tersedia pada pelaksanaan operasi pasar murah ada berbagai jenis, dan telah disubsidi oleh pemkab.

Baca juga: Pekerja di Gumas diminta segera melapor jika perusahaan tidak membayar THR

Penyaluran bahan pokok dilaksanakan dengan sistem kupon, yang terdiri dari tiga paket. Paket pertama terdiri dari beras 10 kilogram dengan harga Rp85 ribu per kupon.

Selanjutnya paket kedua terdiri dari dua kg gula, dua liter minyak goreng, satu botol sirup, dua kaleng susu kental manis dan lima bungkus mie instan dengan harga Rp95 ribu per kupon.

Paket ketiga terdiri dari bawang putih dan bawang merah masing-masing setengah kg, dengan harga Rp25 ribu per kupon. Kupon yang disediakan secara keseluruhan berjumlah 1.200 lembar.

“Harapan kami, dengan telah dilaksanakannya operasi pasar murah tersebut maka harga bahan pokok dapat kembali normal seperti biasanya,” demikian Luis Eveli.

Baca juga: Legislator Gumas sebut jalan antardesa di Kahut perlu perhatian

Baca juga: Dukcapil Gumas dorong desa/kelurahan terapkan Buku Pokok Pemakaman

Baca juga: Legislator desak Pemkab Gumas segera tangani kerusakan jalan Tewah-Miri