DPRD minta CJH Palangka Raya jaga kesehatan jelang keberangkatan

id Dprd palangka raya, sigit widodo, cjh palangka raya, calon jemaah haji, kalteng, haji, tanah suci, mekkah

DPRD minta CJH Palangka Raya jaga kesehatan jelang keberangkatan

Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Sigit Widodo (kanan) saat berbincang dengan salah satu pegawai Pemkot setempat beberapa waktu lalu. ANTARA/Adi Wibowo

Palangka Raya (ANTARA) -
Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Sigit Widodo meminta kepada calon jamaah haji (CJH) periode 2022 agar selalu menjaga kesehatan jelang keberangkatan.


 


"Kesehatan jemaah jelang keberangkatan sangat penting, jangan sampai jelang hari keberangkatan, malah sakit sehingga bisa menggagalkan berangkat haji," katanya saat dihubungi dari Palangka Raya, Sabtu.


 


Sigit menyarankan, untuk menjaga kesehatan bisa dengan memperbanyak konsumsi buah-buahan, sebab buah-buahan tidak mengandung bahan pengawet serta kadar gula buatan, sehingga sangat bagus untuk kesehatan tubuh.


 


Selain itu memperbanyak olahraga, serta memperketat protokol kesehatan saat berada di luar rumah. Hal itu dilakukan agar CJH tahun ini tidak tertular wabah COVID-19.


 


"Memang saat ini penyebarannya sudah landai, namun tidak ada salahnya prokes tetap ditingkatkan untuk mengantisipasi terjadinya hal yang sama-sama tidak diinginkan," ungkapnya.


 


Ditambahkannya, selain tetap menjaga prokes anggota DPRD yang tergabung di Komisi C bidang pendidikan, pariwisata dan kesehatan itu juga menekankan para CJH mengurangi mobilitas kesehari-hariannya.


 


"Mengurangi mobilitasnya juga sangat penting dengan tujuan menjaga kesehatan, jelang keberangkatan ke tanah suci," kata Sigit.


 


Sementara itu, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palangka Raya juga sudah siap memberangkatkan 140 CJH ke Mekkah pada tahun ini.


 


Kemenag Kota Palangka Raya Nur Widiantoro saat dikonfirmasi ANTARA menuturkan, untuk maskapai keberangkatan 140 calon jemaah pihaknya tinggal menunggu ketentuan pusat.


 


"Sementara untuk persiapan paspor para calon jemaah yang akan berangkat juga telah mencapai 90 persen," tutup Nur Widiantoro.