Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah melibatkan Universitas Indonesia (UI) dalam rangka meningkatkan penelitian potensi daerah.
"Ini kami tandai dengan penandatanganan kerja sama dengan Universitas Indonesia di Auditorium FISIP UI di Jakarta, kemarin," kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin di Palangka Raya Selasa.
Nantinya, hasil penelitian yang dilakukan tim UI di Kota Palangka Raya pada sektor tertentu akan dijadikan bahan rekomendasi dan masukan perumusan kebijakan pemerintah. Dengan begitu, akan berimbas pada peningkatan pembangunan, peningkatan kualitas sumber daya manusia yang muaranya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Fairid mengatakan, selain bidang penelitian, kerja sama Palangka Raya dengan UI juga untuk meningkatkan dan memperluas sesuai perkembangan kondisi dan kebutuhan di lapangan.
"Kesepakatan ini juga mendukung implementasi visi dan misi pembangunan Kota Palangka Raya yang berkelanjutan dan menyeluruh dalam berbagai bidang," kata dia.
Kerjasama dengan berbagai pihak sangat diperlukan guna mendukung percepatan pembangunan daerah. Pandangan dari luar yang didasarkan kajian mendalam akan lebih objektif dalam melihat dan menyimpulkan kondisi suatu daerah.
"Keadaan itu juga meminimalkan potensi intervensi dan biasnya proses hingga hasil penelitian yang dilakukan," kata Fairid.
Baca juga: Sebanyak enam mahasiswa Kehutanan UPR terima beasiswa OCS 2022
Sementara itu, Rektor Universitas Indonesia yang diwakili Dekan FISIP UI, Prof Dr Semiarto Aji Purwanto mengapresiasi kerjasama antara kedua belah pihak.
"Kami semaksimal mungkin akan memanfaatkan keilmuan untuk membantu Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menganalisa permasalahan yang terjadi serta merumuskan solusi dalam percepatan pembangunan," katanya.
Salah satunya seperti program pemetaan sosial dan kebutuhan warga terdampak bencana, misalnya terkait masyarakat terdampak banjir.
Turut hadir pada acara penandatangan kerja sama itu seperti Plt Staf Ahli Wali Kota Palangka Raya, Kepala Bappeda, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Kepala Bagian Pemerintahan, Ketua Research Cluster Urban Social Development Toward Inclusive Society, Ketua Laboratorium Sosio FISIP UI, Ketua Departemen Sosiologi FISIP UI dan Ketua LPPSP UI.
Baca juga: Memori kasasi vonis bebas terdakwa narkoba di Palangka Raya diserahkan ke MA
Baca juga: Antisipasi karhutla, DLH Palangka Raya gandeng pengusaha
Baca juga: Wali Kota akui kasus COVID-19 di Palangka Raya alami penambahan