Donggala (ANTARA) - Bupati Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Kasman Lassa mengupayakan guru honorer yang berjumlah sekitar 1.400 orang di Donggala tetap dapat mengajar meski tenaga honorer dihapuskan mulai 28 November tahun 2023.
Tentunya mereka dipekerjakan sebagai tenaga kontrak lewat pihak ketiga atau menggunakan sistem alih daya (outsourcing) karena pemerintah tidak boleh lagi merekrut dan mempekerjakan mereka, katanya di Donggala, Senin.
Ia menerangkan guru honorer yang tetap dipekerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Donggala tersebut adalah guru honorer yang telah mengabdi selama mulai dari 15 tahun dan mengajar di wilayah terpencil baik yang terletak di dataran tinggi, lembah dan pesisir pantai.
Tentunya para guru honorer tersebut harus terdata dalam Data Pokok Pendidikan atau Dapodik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek).
Jadi saya sampai tidak perlu kecil hati, kalian (guru honorer) tetap menjadi perhatian kami. Tapi ingat kami tidak menerima guru honorer baru lagi sekarang agar dapat masuk dalam dapodik supaya bisa diakomodir dan dipekerjakan dalam sistem alih daya, ujarnya.
Kasman berpesan kepada seluruh kepala sekolah mulai dari kepala pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar (SD) hingga sekolah menegah pertama (SMP) di Donggala untuk tidak menyelipkan seseorang agar direkrut menjadi tenaga guru honorer.
Apalagi sampai berupaya mendaftarkan mereka dalam Dapodik, kata dia.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) resmi menghapus tenaga honorer di lingkungan instansi pemerintah mulai 28 November 2023.
Penghapusan tenaga honorer tersebut tertuang dalam Surat Menpan RB Nomor B/185/M.SM.02.03/2022 tertanggal 31 Mei 2022. Beleid itu menyebutkan mengenai penghapusan tenaga kerja selain PNS dan PPPK di instansi pemerintah.
Berita Terkait
Pemkab Sukamara raih Penghargaan Corporate Culture Award
Senin, 20 Mei 2024 23:09 Wib
KPK setor Rp59,2 miliar ke kas negara uang pengganti mantan Bupati Musi Banyuasin
Senin, 20 Mei 2024 22:35 Wib
Pemkab Kotim berhasil pertahankan opini WTP sepuluh kali berturut-turut
Senin, 20 Mei 2024 20:51 Wib
Pemkab Kobar raih opini WTP yang ke-10 secara berturut-turut
Senin, 20 Mei 2024 17:26 Wib
Pj Bupati senang kontingen Kobar tampil memukau saat acara kirab budaya FBIM
Senin, 20 Mei 2024 16:56 Wib
Pj Bupati minta seluruh parpol semakin optimal dukung kegiatan pilkadadi Kapuas
Senin, 20 Mei 2024 16:26 Wib
Pj Bupati Barut apresiasi Festival Budaya Isen Mulang 2024
Minggu, 19 Mei 2024 19:42 Wib
Bupati Kotim ingatkan pegawai RSUD Murjani terus tingkatkan pelayanan
Minggu, 19 Mei 2024 19:08 Wib