Legislator Kapuas apresiasi Kejari prakarsai kegiatan Pakem

id Legislator Kapuas apresiasi Kejari prakasai kegiatan Pakem, kalteng, kapuas, DPRD kapuas, darwandie

Legislator Kapuas apresiasi Kejari prakarsai kegiatan Pakem

Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Darwandie. ANTARA/All Ikhwan

Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Darwandie, sangat mengapresiasi kegiatan rapat koordinasi yang diprakarsai oleh Kejaksaan Negeri Kuala Kapuas, terkait pengawasan aliran kepercayaan dan keagamaan (Pakem).

"Mengingat banyaknya pertumbuhan penganut kepercayaan yang bisa saja sudah ada di Kapuas," kata Darwandie di Kuala Kapuas, Selasa. 

Menurut legislator dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, koordinasi terkait pengawasan aliran kepercayaan dan keagamaan ini merupakan langkah positif dan perlu didukung seluruh elemen masyarakat.

"Masyarakat harus mampu menjaga dan memproteksi diri, jangan sampai terpengaruh dengan berbagai aliran kepercayaan, apalagi di luar dari ketentuan berlaku," katanya.

Apabila diketahui ada aliran yang diduga menyesatkan serta merusak rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, lebih baik dihindari. Masyarakat juga disarankan segera melaporkan kepada pihak yang berwajib.

Baca juga: Komisi I DPRD Kapuas minta penyelenggara berikan rasa aman dalam pilkades

"Para ulama, tokoh agama kita ada di setiap wilayah hingga ke pelosok desa terpencil, jangan sampai muncul aliran kepercayaan yang bersifat menyesatkan tersebut," katanya.

Wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai ini mengatakan, bahwa Kabupaten Kapuas, saat ini dihadapkan dengan kegiatan demokrasi, mulai Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 155 desa. 

Selain itu juga akan ada agenda politik lainnya yaitu Pemilu Legislatif dan dilanjutkan dengan Pemilu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Potensi perpecahan, termasuk terkait isu suku, agama, ras dan antargolongan harus dicegah. 

Untuk itu, ia berharap upaya pencegahan yang dilakukan agar dapat efektifkan peran dan fungsi bidang keagamaan. Majelis taklim dan majelis ilmu lainnya untuk dapat berpartisipasi dalam memberikan pencerahan guna membentengi masyarakat dari pengaruh jelek aliran-aliran yang tidak sejalan dengan akidah agama.

"Mari bersama kita menjaga persatuan dan kesatuan, menjaga jangan sampai terhasut oleh pengaruh kepercayaan yang tumbuh di masyarakat kita," demikian Darwandie.

Baca juga: Optimalkan vaksinasi, Satgas COVID-19 Kapuas datangi tempat keramaian

Baca juga: Legislator doakan kelancaran ibadah JCH asal Kapuas

Baca juga: Bupati Kapuas minta PBS bantu tingkatkan kesejahteraan masyarakat