Disdikbud Murung Raya dan Satlantas kerja sama cegah laka lantas pelajar
Puruk Cahu (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah, melakukan kerja sama dengan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) polres setempat, dalam rangka menekan angka kecelakaan lalu lintas (Laka lantas) di kalangan pelajar.
Kerja sama itu sendiri dilakukan secara serius melalui penandatanganan antara kedua belah pihak tentang program pengembangan kurikulum keselamatan berlalu lintas di ruang Kadisdikbud Murung Raya di Puruk Cahu, Selasa.
Kepala Disdikbud Murung Raya, Ferdinand Wijaya sesudah acara penandatanganan mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik kerja sama tersebut dalam rangka memberikan edukasi sejak dini kepada para pelajar dalam hal keselamatan berlalu lintas.
"Setelah mereka (pelajar) bisa memahami tentunya mereka bisa mengingatkan orang tuanya karena kadang-kadang orang tua yang bisa melanggar (aturan lalu lintas)," ucap Ferdinand.
Selain menjalin kerja sama, Disdikbud Murung Raya juga ini siap memberikan dukungan serta akan selalu hadir di setiap kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Satlantas Polres Murung Raya, baik itu ke sekolah-sekolah maupun di Polres setempat.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Murung Raya, AKP Suprianto mengatakan kerja sama tersebut dalam rangka memberikan pendidikan keselamatan berlalu lintas dikarenakan laka lantas saat ini menonjol dari kalangan anak usia dini atau milenial.
Baca juga: Kafilah Murung Raya targetkan juara umum MTQH XXX
"Kami akan segera ke sekolah-sekolah untuk memberikan pelajar tertib berlalu lintas dan menekan tren laka lantas di daerah kita," kata dia.
Tidak hanya itu, diharapkan juga dukungan dari Disdikbud dalam pembentukan polisi cilik (pocil) dan patroli keamanan sekolah (PKS) yang mana tujuannya tidak lain memberikan pemahaman serta aturan berlalu lintas.
"Dalam pembentukan pocil, Murung Raya pernah menorehkan prestasi dalam lomba polisi cilik perwakilan Polres Murung Raya yang dilaksanakan di Polda Kalteng beberapa tahun lalu. Jadi, sangat sayang bila tidak dilakukan lagi pembinaan," demikian Suprianto.
Baca juga: Pemkab Murung Raya salurkan 20 sapi kurban kesepuluh kecamatan
Baca juga: Lima sekolah di Murung Raya ikuti program sekolah penggerak angkatan kedua
Kerja sama itu sendiri dilakukan secara serius melalui penandatanganan antara kedua belah pihak tentang program pengembangan kurikulum keselamatan berlalu lintas di ruang Kadisdikbud Murung Raya di Puruk Cahu, Selasa.
Kepala Disdikbud Murung Raya, Ferdinand Wijaya sesudah acara penandatanganan mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik kerja sama tersebut dalam rangka memberikan edukasi sejak dini kepada para pelajar dalam hal keselamatan berlalu lintas.
"Setelah mereka (pelajar) bisa memahami tentunya mereka bisa mengingatkan orang tuanya karena kadang-kadang orang tua yang bisa melanggar (aturan lalu lintas)," ucap Ferdinand.
Selain menjalin kerja sama, Disdikbud Murung Raya juga ini siap memberikan dukungan serta akan selalu hadir di setiap kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh Satlantas Polres Murung Raya, baik itu ke sekolah-sekolah maupun di Polres setempat.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Murung Raya, AKP Suprianto mengatakan kerja sama tersebut dalam rangka memberikan pendidikan keselamatan berlalu lintas dikarenakan laka lantas saat ini menonjol dari kalangan anak usia dini atau milenial.
Baca juga: Kafilah Murung Raya targetkan juara umum MTQH XXX
"Kami akan segera ke sekolah-sekolah untuk memberikan pelajar tertib berlalu lintas dan menekan tren laka lantas di daerah kita," kata dia.
Tidak hanya itu, diharapkan juga dukungan dari Disdikbud dalam pembentukan polisi cilik (pocil) dan patroli keamanan sekolah (PKS) yang mana tujuannya tidak lain memberikan pemahaman serta aturan berlalu lintas.
"Dalam pembentukan pocil, Murung Raya pernah menorehkan prestasi dalam lomba polisi cilik perwakilan Polres Murung Raya yang dilaksanakan di Polda Kalteng beberapa tahun lalu. Jadi, sangat sayang bila tidak dilakukan lagi pembinaan," demikian Suprianto.
Baca juga: Pemkab Murung Raya salurkan 20 sapi kurban kesepuluh kecamatan
Baca juga: Lima sekolah di Murung Raya ikuti program sekolah penggerak angkatan kedua