Puluhan pelajar SMA sederajat di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah dilatih seni menabuh rebana oleh Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (DPD Lasqi).
"Pelatihan ini untuk memberikan dasar-dasar penabuhan kepada pelajar SMA sederajat," kata Ketua Harian DPD Lasqi Kapuas Suwarno Muriyat di sela pembukaan pelatihan di Kuala Kapuas, Selasa.
Melalui pelatihan ini, lanjutnya, diharapkan para pelajar mempunyai kemampuan untuk menabuh rebana sekaligus melantunkan syair.
Baca juga: DPRD Kapuas bagikan bendera merah putih kepada masyarakat
Baca juga: DPRD Kapuas bagikan bendera merah putih kepada masyarakat
Pelatihan ini sebagai sarana memperkenalkan seni menabuh rebana untuk anak-anak sekolah menengah atas di Kota Kuala Kapuas. Hal ini dilakukan, sebagai upaya DPD Lasqi menggaungkan syiar-syiar Islami.
Kemudian, sambungnya, pelatihan ini juga sebagai persiapan di tahun mendatang untuk pemecahan rekor MURI penabuh seni qasidah terbanyak sekaligus melantunkan syair-syair untuk syiar agama Islam di Kapuas.
“Saya berharap setelah pelatihan ini para pelajar dapat membimbing teman-temannya di sekolah, di lingkungan keluarga dan masyarakat mengenai seni menabuh rebana. InshaAllah dengan kegiatan ini akan tumbuh dan berkembang seni qasidah di Kapuas,” harapnya yang menjabat Kadis Pendidikan Kapuas tersebut.
Adapun yang mengikuti pelatihan sebanyak 13 sekolah di Kota Kuala Kapuas dengan jumlah peserta sebanyak 39 orang.
