Pemalang (ANTARA) - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengingatkan pada seluruh kepala daerah untuk menghentikan kegiatan jual beli jabatan, minta komisi, maupun mengatur proyek saat memimpin daerah.
"Saya sudah berkali-kali dan menyampaikan, bahkan KPK pun juga sudah berkali-kali menyampaikan pada kita, namun tetap masih 'ngeyel'," katanya usai melakukan rapat mendadak bersama Wakil Bupati Pemalang dan sejumlah organisasi perangkat daerah di Pemalang, Jumat siang.
Kehadiran Ganjar Pranowo secara mendadak ke Kabupaten Pemalang ini, terkait operasi tangkap tangan terhadap Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo pada Kamis (11/8), dan menyiapkan aktivitas pemerintahan Kabupaten Pemalang tetap berjalan normal.
Baca juga: OTT Bupati Pemalang dan kawan-kawan
"Saya sudah sampaikan dan wakil bupati sudah menyiapkan dan mudah-mudahan hari ini sudah ada rapat dengan seluruhnya. Saya akan dampingi wakil bupati dan inspektorat agar pemerintahan bisa berjalan dengan baik," ujarnya.
Dia menegaskan pada para kepala daerah agar tidak mengkhianati rakyat dengan cara seperti itu (melakukan korupsi).
"Saya berharap jangan khianati dan dengar betul dengan mata hatinya, dan tidak sekadar mendengar dengan telinga, tatap mata, dan hatinya, bukan sekadar fisik-fisik saja yang bisa dilihat, tetapi realisasikan," tuturnya.
Baca juga: Pemenang lelang proyek di HSU atas restu Bupati
Ganjar minta pada organisasi perangkat daerah Kabupaten Pemalang agar mengkonsolidasikan untuk memperbaiki hal itu (pasca-kasus OTT Bupati Pemalang oleh KPK).
"Suara ini, sebenarnya sudah terdengar agak lama sehingga KPK selalu mengingatkan pada kita. Namun, apabila selalu 'ngeyel' pasti ditindak," imbuhnya.
Terkait dengan adanya pakta integritas, Ganjar mengatakan hal itu tidak perlu ditandatangani, namun harus dirasakan dan dilaksanakan. "Namun, apabila 'ngeyel' ya ditahan," katanya menegaskan.
Baca juga: 27.258 dolar AS diamankan dari OTT mantan wali kota Yogyakarta
Baca juga: KPK tangkap sembilan orang dalam OTT eks Wali Kota Yogyakarta
Berita Terkait
Pelaku dan penyebar video pornografi dijual via medsos di Jateng ditangkap polisi
Sabtu, 7 Desember 2024 18:05 Wib
Penyalahgunaan narkoba oknum pejabat Kejari Blora
Rabu, 6 November 2024 21:02 Wib
Polisi sudah kantongi calon tersangka kasus perundungan PPDS Undip
Selasa, 15 Oktober 2024 14:03 Wib
Polisi gagalkan pengiriman 12 kg sabu asal Malaysia
Senin, 30 September 2024 16:40 Wib
Polisi sudah periksa 34 saksi terkait kasus perundungan di PPDS Undip Semarang
Rabu, 18 September 2024 10:24 Wib
Ayah dan anak di Jateng dilantik jadi anggota DPRD
Selasa, 3 September 2024 21:43 Wib
Kaesang Pangarep urus surat belum pernah dipidana untuk ikut Pilkada Jateng
Jumat, 23 Agustus 2024 14:00 Wib
Polisi tangkap selebgram asal Jepara promosikan situs judi online
Sabtu, 27 Juli 2024 19:01 Wib