Bupati Gumas imbau masyarakat jaga kamtibmas selama Tiwah

id Pemkab gunung mas, bupati gunung mas, jaya s monong, tiwah massal, tumbang hakau, kecamatan kurun, kuala kurun, gunung mas

Bupati Gumas imbau masyarakat jaga kamtibmas selama Tiwah

Bupati Gunung Mas Jaya S Monong saat menghadiri Tiwah Massal di Desa Tumbang Hakau Kecamatan Kurun, Sabtu, (15/10/2022). (ANTARA/HO-Protokol dan Perjalanan Setda Gunung Mas)

Kuala Kurun (ANTARA) -
Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong mengimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama pelaksanaan Tiwah massal di Desa Tumbang Hakau, Kecamatan Kurun.
 
“Mari kita sama-sama menjaga kamtibmas, sehingga acara bisa berjalan dengan baik, tanpa ada gangguan seperti perkelahian dan lainnya. Jangan sampai ada yang membuat masalah,” ucapnya saat menghadiri Tiwah massal di Tumbang Hakau, Sabtu.
 
Orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Gunung Mas ini menyebut, dari pantauan di lapangan, pelaksanaan Tiwah massal di Tumbang Hakau berjalan dengan baik, aman dan lancar. Hal ini berkat upaya dari panitia kegiatan, pemuka agama, dan seluruh pihak terkait lainnya.
 
Dirinya juga menyempatkan diri untuk melakukan sejumlah kegiatan, seperti menombak kerbau, dan lainnya. Dia berharap pelaksanaan Tiwah massal di Tumbang Hakau berjalan lancar hingga selesainya nanti.

Baca juga: Belasan atlet pelajar Gumas wakili Kalteng pada Pra Popnas
 
Sementara itu, Ketua Panitia Upacara Ritual Tiwah Tumbang Hakau 2022, Afnelson mengatakan, ada 21 arwah yang ditiwahkan. Ke-21 arwah yang akan ditiwahkan ini tidak hanya berasal dari Tumbang Hakau, namun juga dari desa-desa tetangga.
 
Pelaksanaan Tabuh pertama dilakukan pada Jumat (14/10) lalu. Sedangkan pelaksanaan Tabuh kedua dilakukan pada Sabtu (15/10) ini. Selanjutnya akan ada beberapa kegiatan lainnya yang dilaksanakan selama beberapa hari ke depan.
 
Lebih lanjut, dia meminta kepada masyarakat umum agar berhati-hati terhadap oknum yang tidak bertanggung jawab, yang meminta-minta sumbangan dengan mengatasnamakan panitia.
 
“Kami dari panitia tidak ingin ada masyarakat yang menjadi korban penipuan oknum yang tidak bertanggung jawab, yang mengatasnamakan panitia,” demikian Afnelson.

Baca juga: Pemkab Gumas siapkan subsidi pakan bagi peternak ayam petelur

Baca juga: Sekda Gunung Mas dorong pemanfaatan RPH secara optimal

Baca juga: Bawaslu ajak kaum perempuan di Gunung Mas turut awasi Pemilu 2024