Wabup ajak pelajar di Gumas berani cari pengalaman ke luar negeri
Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Efrensia LP Umbing mengimbau sekaligus mengajak pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di kabupaten setempat, agar berani mencari pengalaman ke luar negeri.
Pelajar Gunung Mas hendaknya jangan takut jika ingin bekerja sekaligus bersekolah ke luar negeri, kata Efrensia saat menghadiri sosialisasi program Ausbildung Deutschland di Kuala Kurun, Senin.
"Jangan takut duluan. Apalagi sekarang ada yayasan yang siap memfasilitasi generasi muda untuk bekerja sekaligus bersekolah di Jerman," tambahnya.
Adapun yayasan yang dimaksud Wabup Gumas itu adalah Yayasan Esa Sinergi Ausbildung. Sebab, yayasan tersebut siap membantu generasi muda yang baru lulus SMA sederajat, untuk bekerja sekaligus bersekolah di Jerman.
Sebelum diberangkatkan, para pelajar juga terlebih dahulu akan mengikuti pembekalan selama satu tahun. Pembekalan meliputi iman, karakter, integritas diri, teknik keterampilan dasar, bahasa, fisik, dan lainnya. Oleh sebab itu, diharapkan para pelajar di Gumas yang baru saja lulus SMA sederajat, agar mau menangkap peluang untuk bekerja dan bersekolah di Jerman.
"Jika ke luar negeri, apalagi ke Jerman, pasti ada banyak pengalaman berharga yang akan didapat. Pengalaman tersebut bisa digunakan lagi untuk membangun Indonesia, khususnya Gunung Mas," paparnya.
Sementara itu, Pembina Yayasan Esa Sinergi Ausbildung, Adenand mengatakan bahwa bagi pelajar yang baru lulus SMA sederajat, yang ingin mengikuti program ini, diminta menyiapkan uang sekitar Rp37 juta. Uang tersebut digunakan untuk mengikuti pembekalan selama satu tahun dan biaya transportasi. Setelah itu mereka diberangkatkan ke Jerman, dan mengikuti program bekerja sekaligus sekolah, namun sifat sekolahnya keahlian.
Baca juga: Sekda Gumas berharap PKK selalu bersinergi dengan pemkab
Terkait pembayaran, sambung dia, masyarakat bisa membayar secara mengangsur. Untuk keterangan lebih detail, masyarakat dapat menghubungi nomor 0811 1529 190 atau 0811 1529 180. Namun apabila ada generasi muda yang berprestasi yang direkomendasikan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Gunung Mas, bisa disampaikan kepada pemkab untuk kami pertimbangkan.
"Kami sangat terbuka untuk membantu para pelajar yang berprestasi di kabupaten ini," kata Efrensia.
Lainnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdikpora Gunung Mas, Aprianto mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh pelajar dari berbagai SMA sederajat di Kuala Kurun.
"Kami harap mereka (pelajar) berminat, berani keluar dari zona nyaman, untuk mencari bekerja dan bersekolah di Jerman melalui program ini," demikian Aprianto.
Baca juga: Angkutan diminta perhatikan tonase saat melintasi jalan menuju Kuala Kurun
Baca juga: PKL hingga mantan camat di Gumas ikuti tes panwaslu kecamatan
Baca juga: Jalan menuju Kuala Kurun diperbaiki, Bupati gumas minta pengguna jalan berhati-hati
Pelajar Gunung Mas hendaknya jangan takut jika ingin bekerja sekaligus bersekolah ke luar negeri, kata Efrensia saat menghadiri sosialisasi program Ausbildung Deutschland di Kuala Kurun, Senin.
"Jangan takut duluan. Apalagi sekarang ada yayasan yang siap memfasilitasi generasi muda untuk bekerja sekaligus bersekolah di Jerman," tambahnya.
Adapun yayasan yang dimaksud Wabup Gumas itu adalah Yayasan Esa Sinergi Ausbildung. Sebab, yayasan tersebut siap membantu generasi muda yang baru lulus SMA sederajat, untuk bekerja sekaligus bersekolah di Jerman.
Sebelum diberangkatkan, para pelajar juga terlebih dahulu akan mengikuti pembekalan selama satu tahun. Pembekalan meliputi iman, karakter, integritas diri, teknik keterampilan dasar, bahasa, fisik, dan lainnya. Oleh sebab itu, diharapkan para pelajar di Gumas yang baru saja lulus SMA sederajat, agar mau menangkap peluang untuk bekerja dan bersekolah di Jerman.
"Jika ke luar negeri, apalagi ke Jerman, pasti ada banyak pengalaman berharga yang akan didapat. Pengalaman tersebut bisa digunakan lagi untuk membangun Indonesia, khususnya Gunung Mas," paparnya.
Sementara itu, Pembina Yayasan Esa Sinergi Ausbildung, Adenand mengatakan bahwa bagi pelajar yang baru lulus SMA sederajat, yang ingin mengikuti program ini, diminta menyiapkan uang sekitar Rp37 juta. Uang tersebut digunakan untuk mengikuti pembekalan selama satu tahun dan biaya transportasi. Setelah itu mereka diberangkatkan ke Jerman, dan mengikuti program bekerja sekaligus sekolah, namun sifat sekolahnya keahlian.
Baca juga: Sekda Gumas berharap PKK selalu bersinergi dengan pemkab
Terkait pembayaran, sambung dia, masyarakat bisa membayar secara mengangsur. Untuk keterangan lebih detail, masyarakat dapat menghubungi nomor 0811 1529 190 atau 0811 1529 180. Namun apabila ada generasi muda yang berprestasi yang direkomendasikan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Gunung Mas, bisa disampaikan kepada pemkab untuk kami pertimbangkan.
"Kami sangat terbuka untuk membantu para pelajar yang berprestasi di kabupaten ini," kata Efrensia.
Lainnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdikpora Gunung Mas, Aprianto mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh pelajar dari berbagai SMA sederajat di Kuala Kurun.
"Kami harap mereka (pelajar) berminat, berani keluar dari zona nyaman, untuk mencari bekerja dan bersekolah di Jerman melalui program ini," demikian Aprianto.
Baca juga: Angkutan diminta perhatikan tonase saat melintasi jalan menuju Kuala Kurun
Baca juga: PKL hingga mantan camat di Gumas ikuti tes panwaslu kecamatan
Baca juga: Jalan menuju Kuala Kurun diperbaiki, Bupati gumas minta pengguna jalan berhati-hati