Puruk Cahu (ANTARA) -
Bupati Murung Raya, Kalimantan Tengah, Perdie M Yoseph menyebut penyelenggaraan Musabaqah Tilawat Quran (MTQ) menjadi momen dalam rangka menjaga tolerasi di tengah masyarakat kabupaten yang heterogen.
Hal itu disampaikan Perdie saat menyampaikan sambutan dalam pembukaan MTQ ke-9 tingkat Kabupaten Murung Raya di Kelurahan Muara Laung, Kecamatan Laung Tuhup, Senin malam.
"Kita bersyukur sampai saat ini kondisi kamtibmas di daerah kita sangat terjaga, meskipun masyarakatnya terdiri dari banyak latar belakang yang berbeda," kata Perdie.
Dia mengatakan, tujuan MTQ yang salah satunya meningkatkan silaturahmi dan menjadikan isi Al-Quran sebagai pedoman hidup, diharapkan menjadi perekat dalam kehidupan sosial bermasyarakat di Murung Raya sehingga terhindar dari konflik yang bersifat SARA atau suku, agama, ras dan antar golongan.
Baca juga: PDIP targetkan sembilan kursi di DPRD Murung Raya pada Pemilu 2024
Tak hanya itu, dalam momen tersebut, Perdie juga berharap para peserta MTQ yang berkompetisi bisa maksimal, sehingga nantinya juara yang keluar di setiap lomba benar-benar memiliki kompetensi dan berhak menjadi wakil Murung Raya.
"Saya juga yakin para dewan hakim serta panitera akan bersikap netral dalam menilai setiap peserta untuk mencari yang terbaik. Untuk tahun depan saya tetapkan tuan rumah MTQ tingkat Kabupaten Murung Raya adalah Kecamatan Tanah Siang Selatan," jelasnya.
Sementara itu Ketua Panitia MTQ ke-9 Tingkat Kabupaten Murung Raya, Supriadi Usup mengatakan, tujuan MTQ kali ini sebagai ajang untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dalam bidang pengamalan isi atau kandungan Al-Quran, serta memperluas syiar Islam.
"10 kecamatan yang ada di Murung Raya seluruhnya mengirim kafilah," terangnya.
Total peserta sebanyak 285 orang, dengan rincian Kafilah Murung 45 orang, Kafilah Tanah Siang 26 orang, Kafilah Permata Intan 35 orang, Kafilah Tanah Siang Selatan 21 orang, Kafilah Sungai Babuat 20 orang, Kafilah Sumber Barito 28 orang, Kafilah Seribu Riam 15 orang, Kafilah Uut Murung 25 orang, Kafilah Barito Tuhup Raya 23 orang dan terakhir Kafilah Laung Tuhup sebanyak 47 orang.