PWI Kotawaringin Barat peduli korban banjir

id Pwi kobar, r88 mini soccer, persatuan wartawan indonesia, banjir pangkalan bun, banjir kobar, kotawaringin barat, kobar, bencana alam

PWI Kotawaringin Barat peduli korban banjir

Pembagian paket sembako dan lainnya kerja sama PWI Kobar dan R88 Mini Soccer Pangkalan Bun, Senin, (1/11). (ANTARA/Dokumentasi Pribadi)

Pangkalan Bun (ANTARA) -
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah membagikan paket sembako dan selimut bagi warga yang mengungsi akibat terdampak banjir. 
 
Ketua PWI Kobar, Syamsudin di Pangkalan Bun, Selasa, mengatakan, bantuan yang diserahkan hari ini juga didukung R88 Mini Soccer Pangkalan Bun, merupakan rasa simpati pihaknya terhadap para warga yang masih terdampak banjir hingga sekarang. 
 
"Selain beberapa paket sembako, kami juga menyerahkan 100 tikar, 100 selimut, 150 paket perlengkapan mandi, dan lainnya," terang Syamsudin.
 
Dia menjelaskan, sebelumnya PWI juga membagikan paket sembako di lokasi pengungsian di Desa Kumpai Batu, Kecamatan Arut Selatan, dan juga membagikan makanan di lokasi pengungsian RS Muhammadiyah. 
 
Kegiatan yang dilaksanakan di lokasi pengungsian banjir di Kelurahan Baru tersebut, selain diikuti oleh seluruh anggota PWI Kobar, juga di hadiri pengelola R88 Mini Soccer Pangkalan Bun Yusro Arodi. 
 
"Terima kasih kepada PWI Kobar yang sudah bersama-sama membagikan bantuan kepada warga terdampak banjir," ujar Yusro yang juga salah satu anggota PWI Kobar.

Baca juga: PMI Kobar sisir warga desa terisolir karena banjir
 
Dikatakan Yusro, kegiatan ini merupakan rasa kepedulian bersama terhadap para korban yang saat ini masih terkena musibah, yakni banjir di Kobar sudah terjadi sekitar dua bulan tersebut. 
 
"Ini merupakan amanah dari pemilik R88 Mini Soccer yakni Daffa Rikwanto untuk bersama-sama mengurangi beban para warga yang hingga saat ini masih mengungsi di tempat pengungsian," jelasnya.
 
Yusro berharap, bantuan yang diserahkan hari ini bisa benar-benar bermanfaat bagi para warga terdampak. Selain itu ia juga berharap agar banjir yang masih terjadi, bisa segera surut agar warga bisa beraktivitas seperti biasa. 
 
"Selain membagikan selimut, tikar, dan lainnya, kami juga memberikan paket untuk anak-anak guna memberi keceriaan kepada mereka di pengungsian," ucap Yurso.

Baca juga: Polisi amankan dua pelaku 'illegal logging' di Kobar

Baca juga: Pemprov Kalteng kaji penataan kawasan permukiman rawan banjir

Baca juga: Gubernur Kalteng serahkan 10.000 paket sembako untuk korban banjir di Kobar