Disdukcapil Kotim ajak masyarakat manfaatkan layanan di Mal Pelayanan Publik
Sampit (ANTARA) - Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Agus Tripurna Tangkasiang mengajak masyarakat memanfaatkan secara maksimal layanan yang sudah tersedia di Mal Pelayanan Publik.
"Khususnya layanan Disdukcapil yang kami buka di Mal Pelayanan Publik. Silahkan warga mengurus administrasi kependudukan di sana, tidak perlu harus ke kantor Disdukcapil. Di sana malah lebih enak karena antreannya sedikit dan tempatnya lebih nyaman," kata Agus di Sampit, Selasa.
Ajakan itu disampaikan Agus mengingat antrean yang kadang masih terjadi di kantor Disdukcapil di Jalan HM Arsyad. Masih banyak warga yang tetap datang ke kantor Disdukcapil untuk mengurus administrasi kependudukan, padahal sudah diumumkan bahwa Disdukcapil juga sudah membuka layanan di Mal Pelayanan Publik di Jalan MT Haryono.
Seperti Selasa pagi, warga sudah terlihat datang ke kantor Disdukcapil sejak pukul 07.00 WIB, sebelum pelayanan dimulai. Warga sengaja datang lebih awal agar mendapat antrean lebih dulu saat pelayanan dibuka.
Antrean di kantor Disdukcapil seharusnya bisa lebih berkurang jika semakin banyak warga yang memanfaatkan layanan di Mal Pelayanan Publik. Apalagi, Disdukcapil menempatkan sejumlah petugas di Mal Pelayanan Publik untuk membantu warga yang mengurus administrasi kependudukan.
Baca juga: Peringatan Hardiknas di Kotim tekankan penguatan Merdeka Belajar
Agus menjelaskan, sebagian besar layanan administrasi kependudukan juga tersedia loket mereka di Mal Pelayanan Publik. Untuk itu warga disarankan memanfaatkan layanan tersebut dengan baik.
"Untuk mengaktifkan identitas kependudukan digital, mengurus KTP, kartu keluarga dan lainnya juga bisa di Mal Pelayanan Publik. Di sana antreannya tidak sebanyak di kantor Disdukcapil sehingga bisa lebih cepat gilirannya," ujar Agus.
Sebelumnya, pelayanan Disdukcapil di Mal Pelayanan Publik mendapat perhatian Bupati Halikinnor. Saat inspeksi mendadak hari pertama kerja usai cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah pada Rabu (26/4) lalu, Halikinnor menyampaikan apresiasinya atas konsistensi Disdukcapil dalam memberikan pelayanan di Mal Pelayanan Publik tersebut.
"Saya mendapat laporan yang paling banyak didatangi warga dalam mendapatkan pelayanan di Mal Pelayanan Publik ini adalah loket Disdukcapil. Ini menunjukkan bahwa keberadaan pelayanan mereka sangat dibutuhkan masyarakat," kata Halikinnor.
Berdasarkan keterangan pada layar menu pengambilan nomor antrean di lantai dua, terdapat 28 instansi yang menyediakan layanan di Mal Pelayanan Publik tersebut. Komitmen dan konsistensi pelayanan yang diberikan Disdukcapil dapat menjadi contoh bagi instansi layanan publik lainnya.
Baca juga: Ratusan guru di Kotim antusias aktifkan identitas kependudukan digital
Baca juga: Hari pertama pengajuan bacaleg di Kotim nihil pendaftar
Baca juga: DPRD Kotim dukung pengukuhan kawasan penyangga ketahanan pangan
"Khususnya layanan Disdukcapil yang kami buka di Mal Pelayanan Publik. Silahkan warga mengurus administrasi kependudukan di sana, tidak perlu harus ke kantor Disdukcapil. Di sana malah lebih enak karena antreannya sedikit dan tempatnya lebih nyaman," kata Agus di Sampit, Selasa.
Ajakan itu disampaikan Agus mengingat antrean yang kadang masih terjadi di kantor Disdukcapil di Jalan HM Arsyad. Masih banyak warga yang tetap datang ke kantor Disdukcapil untuk mengurus administrasi kependudukan, padahal sudah diumumkan bahwa Disdukcapil juga sudah membuka layanan di Mal Pelayanan Publik di Jalan MT Haryono.
Seperti Selasa pagi, warga sudah terlihat datang ke kantor Disdukcapil sejak pukul 07.00 WIB, sebelum pelayanan dimulai. Warga sengaja datang lebih awal agar mendapat antrean lebih dulu saat pelayanan dibuka.
Antrean di kantor Disdukcapil seharusnya bisa lebih berkurang jika semakin banyak warga yang memanfaatkan layanan di Mal Pelayanan Publik. Apalagi, Disdukcapil menempatkan sejumlah petugas di Mal Pelayanan Publik untuk membantu warga yang mengurus administrasi kependudukan.
Baca juga: Peringatan Hardiknas di Kotim tekankan penguatan Merdeka Belajar
Agus menjelaskan, sebagian besar layanan administrasi kependudukan juga tersedia loket mereka di Mal Pelayanan Publik. Untuk itu warga disarankan memanfaatkan layanan tersebut dengan baik.
"Untuk mengaktifkan identitas kependudukan digital, mengurus KTP, kartu keluarga dan lainnya juga bisa di Mal Pelayanan Publik. Di sana antreannya tidak sebanyak di kantor Disdukcapil sehingga bisa lebih cepat gilirannya," ujar Agus.
Sebelumnya, pelayanan Disdukcapil di Mal Pelayanan Publik mendapat perhatian Bupati Halikinnor. Saat inspeksi mendadak hari pertama kerja usai cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah pada Rabu (26/4) lalu, Halikinnor menyampaikan apresiasinya atas konsistensi Disdukcapil dalam memberikan pelayanan di Mal Pelayanan Publik tersebut.
"Saya mendapat laporan yang paling banyak didatangi warga dalam mendapatkan pelayanan di Mal Pelayanan Publik ini adalah loket Disdukcapil. Ini menunjukkan bahwa keberadaan pelayanan mereka sangat dibutuhkan masyarakat," kata Halikinnor.
Berdasarkan keterangan pada layar menu pengambilan nomor antrean di lantai dua, terdapat 28 instansi yang menyediakan layanan di Mal Pelayanan Publik tersebut. Komitmen dan konsistensi pelayanan yang diberikan Disdukcapil dapat menjadi contoh bagi instansi layanan publik lainnya.
Baca juga: Ratusan guru di Kotim antusias aktifkan identitas kependudukan digital
Baca juga: Hari pertama pengajuan bacaleg di Kotim nihil pendaftar
Baca juga: DPRD Kotim dukung pengukuhan kawasan penyangga ketahanan pangan