Warga Kapuas geger penemuan mayat di dalam parit dengan aroma bau busuk
Kuala Kapuas (ANTARA) - Warga Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah digegerkan dengan adanya penemuan seorang mayat di parit penuh semak belukar dalam posisi tertelungkup di kawasan Jalan Jepang, Desa Pulau Telo.
"Iya, benar hari ini ada kejadian penemuan mayat, tepatnya di Jalan Jepang, Kecamatan Selat, Kuala Kapuas. Informasinya kami terima sekitar pukul 11.00 WIB," kata Kapolres Kapuas, AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasat Reskrim Polres Kapuas, Iptu Iyudi Hartanto di Kuala Kapuas, Senin.
Mayat yang belum diketahui identitasnya tersebut, ditemukan di parit penuh semak belukar dalam posisi tertelungkup. Diketahui, mayat berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan dengan menggunakan pakaian lengan panjang biru dan celana jeans hitam.
Saat ini polisi sedang mendalami menyebab kematian pria tersebut. Adapun untuk jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Kapuas.
"Saat ini kami sedang mendalami penyebab kematian tersebut. Selanjutnya nanti akan kami sampaikan informasi lebih lanjut," demikian Iyudi Hartanto.
Informasi yang dihimpun dilapangan, mayat tersebut ditemukan oleh warga yang curiga setelah mencium bau busuk saat melintas. Warga itu pun memberitahukan kecurigaannya kepada warga lainnya dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib.
Dalam tempat kejadian, puluhan warga ramai-ramai mendatang lokasi kejadian tersebut, untuk melihat secara langsung sesosok mayat pria yang sudah terbujur kaku itu.
Diduga korban meninggal dunia sudah dua hari, sehingga mayat korban mengeluarkan aroma bau busuk, dan tubuh korban terlihat membengkak diduga akibat kemasukan air yang ada di parit tersebut.
"Iya, benar hari ini ada kejadian penemuan mayat, tepatnya di Jalan Jepang, Kecamatan Selat, Kuala Kapuas. Informasinya kami terima sekitar pukul 11.00 WIB," kata Kapolres Kapuas, AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasat Reskrim Polres Kapuas, Iptu Iyudi Hartanto di Kuala Kapuas, Senin.
Mayat yang belum diketahui identitasnya tersebut, ditemukan di parit penuh semak belukar dalam posisi tertelungkup. Diketahui, mayat berjenis kelamin laki-laki itu ditemukan dengan menggunakan pakaian lengan panjang biru dan celana jeans hitam.
Saat ini polisi sedang mendalami menyebab kematian pria tersebut. Adapun untuk jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Kapuas.
"Saat ini kami sedang mendalami penyebab kematian tersebut. Selanjutnya nanti akan kami sampaikan informasi lebih lanjut," demikian Iyudi Hartanto.
Informasi yang dihimpun dilapangan, mayat tersebut ditemukan oleh warga yang curiga setelah mencium bau busuk saat melintas. Warga itu pun memberitahukan kecurigaannya kepada warga lainnya dan melaporkan kejadian tersebut kepada pihak yang berwajib.
Dalam tempat kejadian, puluhan warga ramai-ramai mendatang lokasi kejadian tersebut, untuk melihat secara langsung sesosok mayat pria yang sudah terbujur kaku itu.
Diduga korban meninggal dunia sudah dua hari, sehingga mayat korban mengeluarkan aroma bau busuk, dan tubuh korban terlihat membengkak diduga akibat kemasukan air yang ada di parit tersebut.