Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan (Dishanpang) Provinsi Kalimantan Tengah menyediakan pangan bersubsidi untuk membantu warga memenuhi kebutuhan pokok, terutama umat Islam dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.
"Selain melaksanakan Gerakan Pangan Murah yang bersinergi bersama pemerintah pusat, kami juga melaksanakan pasar penyeimbang bersubsidi di Kelurahan Kalampangan, Kecamatan Sabangau," kata Kepala Dishanpang Kalteng Riza Rahmadi di Palangka Raya, Rabu.
Alokasi beras subsidi untuk wilayah Kalampangan adalah sebanyak tujuh ton, terdiri dari beras pulen enam ton dan pera (karau) satu ton.
Selain komoditas beras, dalam gelaran pasar penyeimbang bersubsidi tersebut, juga pihaknya sediakan komoditas pangan strategis lain, seperti telur ayam ras, gula pasir, minyak goreng, bawang merah dan bawang putih.
"Telur ayam sebanyak 80 tray, gula pasir 500 kilogram, minyak goreng 500 liter, bawang merah 80 kilogram, dan bawang putih 60 kilogram," jelasnya.
Baca juga: BPR dan BPRS semakin optimalkan akses permodalan UMKM di Kalteng
Adapun harga jualnya lebih terjangkau dibanding di pasar, yakni beras pera Rp50 ribu per lima kilogram, beras pulen Rp48 ribu per lima kilogram, bawang merah dan bawang putih masing-masing Rp35 ribu per kilogram, gula pasir Rp12 ribu per kilogram, hingga minyak goreng Rp14 ribu per liter.
"Pasar penyeimbang bersubsidi ini sebagai salah satu upaya pemerintah provinsi untuk menyediakan akses masyarakat terhadap pangan yang berkualitas dengan harga terjangkau," ujar Riza.
Selain itu, juga sekaligus upaya berkala yang dilakukan pemerintah dalam pengendalian tingkat inflasi maupun stabilisasi harga di pasar. Selain itu, pihaknya juga menggelar kegiatan yang sama di Kelurahan Banturung, Kecamatan Bukit Batu yakni sebanyak 4,8 ton beras bersubsidi.
Baca juga: Berikut rumah sakit rujukan yang dimiliki Kalimantan Tengah
Baca juga: Gerakan Pangan Murah Kalteng bantu penuhi kebutuhan warga jelang Idul Adha
Baca juga: Kejurnas Gubernur Cup Voli berakhir, Kalteng siap laksanakan agenda skala nasional selanjutnya
Berita Terkait
Lima kendala petani di Pulang Pisau disampaikan ke Wantimpres
Rabu, 8 Mei 2024 9:40 Wib
Mantan Wagub Kalteng incar kursi Bupati Kapuas
Rabu, 8 Mei 2024 6:42 Wib
Universitas Muhammadiyah Palangkaraya gelar aksi bela Palestina
Rabu, 8 Mei 2024 6:33 Wib
DPMD Kapuas apresiasi Pemdes anggarkan penanganan stunting
Selasa, 7 Mei 2024 20:59 Wib
Daftar penempatan hotel jamaah haji Indonesia di Makkah dan Madinah
Selasa, 7 Mei 2024 20:32 Wib
Pemkab Kotim komitmen wujudkan Kabupaten Layak Anak
Selasa, 7 Mei 2024 20:14 Wib
Dinkes Sukamara imbau masyarakat waspada peningkatan DBD
Selasa, 7 Mei 2024 20:05 Wib
SMK di Kalteng jajaki kerja sama dengan dunia industri
Selasa, 7 Mei 2024 19:41 Wib