Nur Mentaya Expo disambut antusias pelaku usaha
Sampit (ANTARA) - Bazar dan hiburan rakyat Nur Mentaya Expo 2023 yang akan dilaksanakan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur bersamaan dengan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Tengah pada 26 Juli hingga 5 Agustus 2023 nanti, disambut antusias pelaku usaha.
"Sampai hari ini, untuk stan itu sudah ada 35 yang mendaftar, sedangkan untuk lapak PKL (pedagang kaki lima) itu juga sudah banyak, tapi nanti mau kami hitung dulu berdasarkan kapasitasnya nanti," kata Ketua Panitia Nur Mentaya Expo 2023, Rahmat Noor di Sampit, Kamis.
Nur Mentaya Expo akan dilaksanakan di Jalan Tjilik Riwut kawasan objek wisata Terowongan Nur Mentaya. Lokasi tersebut merupakan lahan milik pemerintah daerah yang dicadangkan untuk pembangunan kantor Kecamatan Baamang.
Kamis pagi, dilaksanakan pembersihan lokasi oleh personel Polres, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan. Gotong royong rencananya akan dilanjutkan Jumat (14/7) pagi agar lokasi kegiatan benar-benar bersih dan rapi.
Lahan yang digunakan untuk Nur Mentaya Expo berukuran 60x120 meter. Rahmat memperkirakan, lokasi ini akan cukup menampung 50 stan dan 40 lapak untuk PKL.
Rahmat berharap kegiatan ini dapat menyemarakkan suasana Porprov XII Kalimantan Tengah. Nur Mentaya Expo akan menjadi alternatif bagi tamu dari luar daerah untuk mengisi waktu luang di sela pelaksanaan Porprov.
Baca juga: Perkantoran di Sampit dipercantik sambut Porprov Kalteng
"Dan yang terpenting, ini akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat kita, khususnya sektor UMKM (usaha mikro kecil dan menengah). Semoga berdampak positif bagi masyarakat kita," ujar Rahmat.
Pria yang akrab disapa Rahmat Kotim ini juga menegaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres serta Dinas Perhubungan terkait pengamanan, parkir serta pengaturan arus lalu lintas.
"Kegiatan dilaksanakan di lahan kosong, bukan di badan jalan. Tapi tentu kami tetap meminta bantuan dari Polres dan Dinas Perhubungan agar semua tetap berjalan lancar," ujar Rahmat.
Sementara itu Kepala Bidang Perparkiran dan Keselamatan Dinas Perhubungan Kotawaringin Timur, Ahmad Taufik menyampaikan, pihaknya mendukung kegiatan Nur Mentaya Expo yang diharapkan akan turut memeriahkan Porprov XII Kalimantan Tengah di Sampit.
Dinas Perhubungan akan menurunkan personel bersama Kepolisian untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas saat kegiatan. Terkait parkir, akan dikelola pihak ketiga dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku.
"Lalu lintas di sini cukup padat makanya perlu pengaturan agar tetap lancar. Nanti akan kami bahas secara teknis supaya pengunjung merasa nyaman, aman dan selamat," demikian Taufik.
Baca juga: Legislator Kotim minta masyarakat tidak ragu melaporkan pungli PPDB
Baca juga: Bupati Kotim dukung Nur Mentaya Expo untuk membantu UMKM
Baca juga: Bupati Kotim: Penanganan stunting tidak cukup dengan cara biasa
"Sampai hari ini, untuk stan itu sudah ada 35 yang mendaftar, sedangkan untuk lapak PKL (pedagang kaki lima) itu juga sudah banyak, tapi nanti mau kami hitung dulu berdasarkan kapasitasnya nanti," kata Ketua Panitia Nur Mentaya Expo 2023, Rahmat Noor di Sampit, Kamis.
Nur Mentaya Expo akan dilaksanakan di Jalan Tjilik Riwut kawasan objek wisata Terowongan Nur Mentaya. Lokasi tersebut merupakan lahan milik pemerintah daerah yang dicadangkan untuk pembangunan kantor Kecamatan Baamang.
Kamis pagi, dilaksanakan pembersihan lokasi oleh personel Polres, Dinas Pekerjaan Umum dan Dinas Perhubungan. Gotong royong rencananya akan dilanjutkan Jumat (14/7) pagi agar lokasi kegiatan benar-benar bersih dan rapi.
Lahan yang digunakan untuk Nur Mentaya Expo berukuran 60x120 meter. Rahmat memperkirakan, lokasi ini akan cukup menampung 50 stan dan 40 lapak untuk PKL.
Rahmat berharap kegiatan ini dapat menyemarakkan suasana Porprov XII Kalimantan Tengah. Nur Mentaya Expo akan menjadi alternatif bagi tamu dari luar daerah untuk mengisi waktu luang di sela pelaksanaan Porprov.
Baca juga: Perkantoran di Sampit dipercantik sambut Porprov Kalteng
"Dan yang terpenting, ini akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat kita, khususnya sektor UMKM (usaha mikro kecil dan menengah). Semoga berdampak positif bagi masyarakat kita," ujar Rahmat.
Pria yang akrab disapa Rahmat Kotim ini juga menegaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres serta Dinas Perhubungan terkait pengamanan, parkir serta pengaturan arus lalu lintas.
"Kegiatan dilaksanakan di lahan kosong, bukan di badan jalan. Tapi tentu kami tetap meminta bantuan dari Polres dan Dinas Perhubungan agar semua tetap berjalan lancar," ujar Rahmat.
Sementara itu Kepala Bidang Perparkiran dan Keselamatan Dinas Perhubungan Kotawaringin Timur, Ahmad Taufik menyampaikan, pihaknya mendukung kegiatan Nur Mentaya Expo yang diharapkan akan turut memeriahkan Porprov XII Kalimantan Tengah di Sampit.
Dinas Perhubungan akan menurunkan personel bersama Kepolisian untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas saat kegiatan. Terkait parkir, akan dikelola pihak ketiga dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku.
"Lalu lintas di sini cukup padat makanya perlu pengaturan agar tetap lancar. Nanti akan kami bahas secara teknis supaya pengunjung merasa nyaman, aman dan selamat," demikian Taufik.
Baca juga: Legislator Kotim minta masyarakat tidak ragu melaporkan pungli PPDB
Baca juga: Bupati Kotim dukung Nur Mentaya Expo untuk membantu UMKM
Baca juga: Bupati Kotim: Penanganan stunting tidak cukup dengan cara biasa