Askot PSSI Palangka Raya targetkan emas di Porprov Kalteng

id Askot PSSI ,Palangka Raya,Kalteng,Ketua Askot PSSI Palangka Raya Fathul Munir,Porprov Kalteng ke-XII,Sampit ,Kotim ,Askot PSSI Palangka Raya targetkan

Askot PSSI Palangka Raya targetkan emas di Porprov Kalteng

Ketua Askot PSSI Palangka Raya Fathul Munir. ANtara/Adi Wibowo 

Palangka Raya (ANTARA) - Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Palangka Raya, menargetkan emas pada cabang olahraga di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng XII yang dilaksanakan di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur pada 26 Juli hingga 5 Agustus 2023.

"Target emas itu cabang olahraga sepak bola putra, kemudian futsal putra dan putri. Sebelumnya futsal putri hanya berada di lima besar pada porprov tahun lalu, kali ini target kita emas," kata Ketua Askot PSSI Palangka Raya Fathul Munir di Palangka Raya, Jumat.

Dia menuturkan, saat rapat dengan panitia Porprov di Kota Sampit semuanya sepakat mencoret pemain-pemain yang berasal dari luar daerahnya masing-masing. Itu artinya pemain yang akan bertanding di Porprov nantinya adalah murni putra daerah.

Dengan adanya hal tersebut, tentunya bertujuan untuk mencari atlet-atlet muda yang nantinya bisa mengikuti pertandingan di jenjang selanjutnya yakni ke level nasional.
 
 Baca juga: BKKBN-Aptisi kolaborasi penanganan stunting di Kalimantan Tengah
 
"Kontingen asal Palangka Raya dari cabang olahraga sepak bola akan memboyong 18 pemain yang rata-rata kelahiran dari 2004 sampai 2005," katanya.

Munir menegaskan, saat ini tim yang dilatih oleh Edi Sibung dan rekan-rekannya itu juga sudah siap untuk 100 persen menghadapi kegiatan olahraga terbesar di Kalteng itu.

Apalagi saat ini permainan baik itu cabang olahraga sepak bola maupun futsal, juga sudah padu dan kualitas permainan juga sangat bagus sehingga tinggal pembuktian pada ajang tersebut yang nantinya akan dilaksanakan pada 25 Juli 2023.

"Pada intinya kami sudah siap dan tinggal berangkat ke Kota Sampit, Kabupaten Kotim untuk bertanding dan berjuang meraih emas," ungkapnya.

Ditambahkan Munir, pemain-pemain Porprov yang diboyong ke Porprov Kalteng tahun ini tentunya adalah cikal bakal Porprov tahun yang akan datang. Selain mereka masih muda, mereka terus dilakukan pembinaan agar kedepannya pengalamannya lebih matang.

"Pemain ini akan terus dibina sehingga Porprov ke depan mereka yang masih umurnya cukup akan mengikuti Porprov pada tahun selanjutnya dan memperkuat kontingen Palangka Raya," demikian Fathul Munir.

 Baca juga: Wakil Ketua DPRD minta pemkot telusuri naiknya harga ayam potong

Baca juga: Legislator Palangka Raya dorong atlet maksimalkan persiapan menghadapi Porprov

Baca juga: Legislator Palangka Raya minta guru berikan pemahaman toleransi di sekolah