Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Nenie Adriati Lambung mengajak seluruh lapisan masyarakat di wilayah setempat, agar terus meningkatkan dan menumbuhkan semangat budaya gotong royong di lingkungan masing-masing.
"Budaya gotong royong atau kerja bhakti merupakan upaya untuk memperkuat silaturrahim dan kebersamaan antar warga," ujar Nenie di Palangka Raya, Jumat.
Apalagi saat ini, lanjut dia, Kota Palangka Raya sering terjadi hujan, sehingga banyak aktivitas yang bisa dilakukan secara bergotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal untuk mencegah terjadinya banjir dan penyebaran penyakit.
"Misal, melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan sekitar, dengan tujuan agar lingkungan menjadi bersih dan sehat, serta enak dipandang mata," terang Ketua DPC Pantai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Palangka Raya.
Selain itu, banyak aktifitas gotong royong yang bisa dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kebersamaan antar masyarakat, seperti bersama-sama membersihkan tempat ibadah, membersihkannya selokan, dan kegiatan lainnya.
"Budaya gotong royong ini harus terus kita jaga dan kita pupuk, jangan sampai budaya ini hilang tergerus oleh jaman," kata Nenie.
Tidak hanya di lingkungan tempat tinggal saja, budaya gotong royong juga harus ditanamkan di lingkungan kerja, karena dapat meningkatkan kekompakan dan kebersamaan.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya lindungi pekerja rentan melalui program Jamsostek
"Dengan gotong royong akan menciptakan lingkungan yang harmonis. Pekerjaan lebih cepat selesai," ucapnya.
Dikatakannya, budaya gotong royong juga salah satu upaya dalam menjaga persatuan serta menumbuhkan kebiasaan tolong-menolong, serti meningkatkan kesosialan dalam masyarakat.
"Bergotong royong juga akan menciptakan lingkungan yang harmonis, karena saling membantu tanpa pandang bulu," demikian Nenie.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya tingkatkan kolaborasi tangani stunting
Baca juga: Kontingen Palangka Raya tak ikutkan drum band dalam Porprov Kalteng
Baca juga: Sebanyak 86 persen putra daerah Kalteng lulus Bintara Polri 2023