KONI Palangka Raya tak akomodir atlet pindah daerah tanpa izin
Palangka Raya (ANTARA) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah tidak akan mengakomodir atlet yang pindah daerah tanpa izin atau pemberitahuan ke pengurus KONI setempat.
Kontingen Kota Palangka Raya pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng Ke-XII Bidang Advokasi , Adhi Abdianor di Palangka Raya, Jumat, menegaskan bahwa bagi atlet yang pindah daerah tanpa sepengetahuan dari pengurus KONI akan di blacklist atau masuk daftar hitam.
"Kita tidak akan akomodir atlet yang pindah ke kabupaten lain tanpa sepengetahuan pengurus KONI, karena selama ini yang membina KONI Kota masa mereka main pindah tanpa izin hanya untuk mengikuti kegiatan Porprov," katanya.
Adhi menuturkan, kabar isu-isu banyak atlet binaan di cabang olahraga binaan KONI Kota Palangka Raya yang pindah ke daerah lain, pihaknya tidak pernah mengajarkan terhadap atlet-atlet yang pindah daerah tersebut hanya untuk mengikuti kegiatan Porprov.
Selain blacklist atlet yang pindah daerah dengan alasan apapun, pengurus KONI juga sudah berkomitmen agar atlet-atlet tersebut tidak akan didukung dalam keikutsertaan pada kejuaraan yang sifatnya mewakili Kota Palangka Raya.
"Meskipun atlet tersebut meraih prestasi, kami tidak akan akomodir yang bersangkutan. Atlet-atlet yang pindah dan membela daerah lain saat Porprov akan ketahuan, lihat saja nanti," ungkapnya.
Adi yang juga pengurus KONI Kota Palangka Raya itu juga mengingatkan, bahwa pihaknya tidak takut ditinggal atlet-atlet yang pindah daerah tersebut. Sebab di Palangka Raya masih banyak atlet-atlet yang bagus dan berprestasi sehingga bisa dibina sesuai dengan anggaran yang ada.
"Kami tidak pernah khawatir dan takut ketika ada atlet yang pindah daerah tanpa sepengetahuan kami dan ketika diikutsertakan dalam kegiatan kegiatan mengaku berhalangan ini dan itu serta lain sebagainya lah," bebernya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Kontingen Kota Palangka Raya juga sudah siap 90 persen dalam menghadapi Porprov Kalteng yang dilaksanakan di Kota Sampit yang dimulai dari 26 Juli hingga 5 Agustus 2023.
Pada tanggal 23 Juli 2023 nantinya sekitar 700 lebih kontingen Kota Palangka Raya, akan berangkat ke Sampit dan nantinya pada pemberangkatan akan dilepas oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin.
Kontingen Kota Palangka Raya pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalteng Ke-XII Bidang Advokasi , Adhi Abdianor di Palangka Raya, Jumat, menegaskan bahwa bagi atlet yang pindah daerah tanpa sepengetahuan dari pengurus KONI akan di blacklist atau masuk daftar hitam.
"Kita tidak akan akomodir atlet yang pindah ke kabupaten lain tanpa sepengetahuan pengurus KONI, karena selama ini yang membina KONI Kota masa mereka main pindah tanpa izin hanya untuk mengikuti kegiatan Porprov," katanya.
Adhi menuturkan, kabar isu-isu banyak atlet binaan di cabang olahraga binaan KONI Kota Palangka Raya yang pindah ke daerah lain, pihaknya tidak pernah mengajarkan terhadap atlet-atlet yang pindah daerah tersebut hanya untuk mengikuti kegiatan Porprov.
Selain blacklist atlet yang pindah daerah dengan alasan apapun, pengurus KONI juga sudah berkomitmen agar atlet-atlet tersebut tidak akan didukung dalam keikutsertaan pada kejuaraan yang sifatnya mewakili Kota Palangka Raya.
"Meskipun atlet tersebut meraih prestasi, kami tidak akan akomodir yang bersangkutan. Atlet-atlet yang pindah dan membela daerah lain saat Porprov akan ketahuan, lihat saja nanti," ungkapnya.
Adi yang juga pengurus KONI Kota Palangka Raya itu juga mengingatkan, bahwa pihaknya tidak takut ditinggal atlet-atlet yang pindah daerah tersebut. Sebab di Palangka Raya masih banyak atlet-atlet yang bagus dan berprestasi sehingga bisa dibina sesuai dengan anggaran yang ada.
"Kami tidak pernah khawatir dan takut ketika ada atlet yang pindah daerah tanpa sepengetahuan kami dan ketika diikutsertakan dalam kegiatan kegiatan mengaku berhalangan ini dan itu serta lain sebagainya lah," bebernya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, Kontingen Kota Palangka Raya juga sudah siap 90 persen dalam menghadapi Porprov Kalteng yang dilaksanakan di Kota Sampit yang dimulai dari 26 Juli hingga 5 Agustus 2023.
Pada tanggal 23 Juli 2023 nantinya sekitar 700 lebih kontingen Kota Palangka Raya, akan berangkat ke Sampit dan nantinya pada pemberangkatan akan dilepas oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin.