Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah tahun ini kembali membagikan puluhan ribu bendera merah putih untuk memperingati dan menyemarakkan perayaan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus nanti.
"Pembagian bendera gratis ini sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri dan surat dari Gubernur Kalimantan Tengah untuk melakukan pembagian ini serentak. Ini adalah upaya kita dalam menyemarakkan HUT RI yang ke-78," kata Wakil Bupati Irawati di Sampit, Minggu.
Pembagian bendera merah putih dilakukan secara serentak di seluruh kelurahan dan desa. Secara simbolis, seremonial pembagian bendera dilaksanakan di kawasan Pasar Sejumput Kecamatan Mentawa Baru Ketapang.
Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sanggul Lumban Gaol dan pejabat lainnya. Pembagian bendera disambut antusias masyarakat karena memang diperlukan untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan.
Irawati meminta seluruh kantor pemerintah dan swasta, serta tempat usaha turut menyemarakkan bulan perayaan kemerdekaan ini dengan memasang bendera, umbul-umbul dan pernak-pernik merah putih.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat semuanya, baik itu masyarakat biasa swasta perusahaan agar kita bersama-sama mengibarkan bendera merah putih, umbul-umbul serta lampu untuk penerangan jalan. Jadi tunjukkan bahwa kita mencintai negeri ini karena tidak mudah untuk mencapai kemerdekaan," demikian Irawati.
Baca juga: Festival Bubur Asyura dikemas jadi suguhan pariwisata
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kotawaringin Timur Sanggul Lumban Gaol menjelaskan, hari ini pembagian bendera dilaksanakan secara simbolis di Kelurahan Ketapang. Bendera dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
"Kami melibatkan seluruh SOPD (satuan organisasi perangkat daerah), BUMN dan perkebunan sawit. Kita ada 168 desa dan 17 kelurahan. Itu perkiraan mencapai 40.000 bendera yang dibagikan," kata Sanggul.
Menurutnya, kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun. Bahkan Bupati Halikinnor sudah membuat surat edaran kepada seluruh SOPD agar bisa dianggarkan masing-masing minimal 100 bendera setiap tahunnya untuk dibagikan kepada masyarakat.
Bendera dibagikan kepada masyarakat umum, khususnya kelompok masyarakat yang menjadi binaan masing-masing SOPD, seperti pelaku UMKM, petani, nelayan, armada angkutan sungai dan lainnya.
"Pembagian ini dilakukan serentak di desa dan kecamatan. Selain itu, perusahaan perkebunan juga membagikan bendera ke desa-desa binaan mereka di wilayah masing-masing," demikian Sanggul Lumban Gaol.
Baca juga: Palangka Raya geser Kotim puncaki klasemen sementara Porprov XII Kalteng
Baca juga: Kotim dominasi perolehan medali balap motor Porprov Kalteng
Baca juga: Gubernur Kalteng berharap Porprov hasilkan atlet lokal terbaik
Berita Terkait
Sekda Kotim dampingi keberangkatan jamaah calon haji hingga ke embarkasi
Sabtu, 18 Mei 2024 18:54 Wib
SMPN 4 Sampit fasilitasi penyaluran minat dan bakat siswa
Sabtu, 18 Mei 2024 5:20 Wib
Bupati Kotim minta jamaah calon haji doakan kemajuan daerah
Jumat, 17 Mei 2024 20:30 Wib
Wabup sebut kesuksesan digital farming cabai jadi contoh petani di Kotim
Jumat, 17 Mei 2024 19:53 Wib
Perkuat dukungan, Halikinnor daftar ke PKB
Jumat, 17 Mei 2024 19:01 Wib
Pemkab Kotim turunkan status tanggap darurat jadi pemulihan bencana banjir
Jumat, 17 Mei 2024 16:09 Wib
Wabup Kotim sebut FBIM sarana menjaga budaya agar tetap lestari
Jumat, 17 Mei 2024 15:53 Wib
85 anggota PPK siap bertugas di Pilkada Kotim
Jumat, 17 Mei 2024 6:23 Wib