Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah Halikinnor memastikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Habaring Hurung, akan kembali berjalan optimal mulai hari pertama kerja pasca libur Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Hari ini saya memantau pelayanan publik di MPP Habaring Hurung. Alhamdulilah dari yang saya lihat rata-rata sudah berjalan lancar, bahkan mengurus KTP itu sudah banyak sekali yang datang dari pagi," kata Halikinnor di Sampit, Selasa.
Ia menyampaikan, hari pertama kerja pasca libur Lebaran ia sengaja membagi tugas dengan Wakil Bupati Kotim Irawati untuk melakukan inspeksi dadakan (sidak) ke instansi yang bergerak pada bidang pelayanan publik. Bahkan dirinya memilih untuk melakukan sidak ke MPP Habaring Hurung yang menyediakan 185 jenis layanan dari 34 instansi, baik itu instansi pemerintahan maupun instansi vertikal.
Meski baru hari pertama buka setelah libur Lebaran, MPP Habaring Hurung sudah ramai didatangi warga untuk mengurus berbagai keperluan, terutama yang berkaitan dengan administrasi kependudukan.
"Kondisi seperti ini memang yang kami inginkan, jangan sampai pelayanan publik terhambat dan masyarakat bisa terlayani dengan cepat dan mudah," ucapnya.
Halikinnor pun mengapresiasi para ASN di lingkungan Pemkab Kotim yang dinilai cukup baik dalam menjaga kedisiplinan. Pasalnya, tingkat kehadiran ASN pada hari pertama kerja ini hampir 100 persen. Meski ada beberapa yang tidak hadir dikarenakan cuti umrah dan sakit.
Ia pun berharap, setelah menikmati libur dan cuti bersama Lebaran yang cukup panjang, yakni 28 Maret - 7 April 2025, bisa menjadi motivasi dan semangat baru bagi para ASN untuk bekerja lebih baik sehingga pelayanan publik semakin bagus, prima, dan pembangunan pun semakin meningkat.
"Dengan pelayanan publik yang prima, harapan kita kesejahteraan masyarakat pun akan meningkat," pungkasnya.
Baca juga: Kemunculan buaya hampir setiap hari dilaporkan ke BKSDA Sampit
Salah seorang warga, Indra Pastika mengaku puas dengan pelayanan yang disediakan di MPP Habaring Hurung ketika ia mengurus perizinan untuk usaha air mineral miliknya.
Meskipun, urusan perizinan sekarang bisa melalui online, namun petugas loket tetap layanan tatap muka dan menjelaskan dengan baik kepada warga yang ingin berkonsultasi atau kurang memahami sistem online.
"Alhamdulillah, pelayanan sudah baik. Pelayanannya lancar seperti hari biasa. Kebetulan hari ini saya perlu melakukan revisi perizinan dan itu segera ditanggapi oleh petugas di loket. Harapannya kualitas pelayanan seperti ini bisa terus dipertahankan," demikian Indra.
Baca juga: Bupati Kotim lepas purna tugas staf ahli dengan pujian
Baca juga: Hikmah Ramadhan, ASN Kotim diharap mampu pertahankan budaya disiplin
Baca juga: Bulog sudah serap 50 ton gabah di Kotim