Yerusalem (ANTARA) - Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich telah memerintahkan pengesahan sebanyak tiga permukiman di bagian selatan dari wilayah pendudukan di Tepi Barat.
Smotrich, yang bertugas mengawasi aktivitas permukiman di wilayah Kementerian Pertahanan Israel, pada Rabu (8/7) mengatakan bahwa ia bakal meningkatkan pembangunan tiga permukiman.
Tiga permukiman yang akan disahkan itu adalah permukiman Avigail dan Asael di Tepi Barat selatan, serta Beit Hogla di Tepi Barat tenggara.
“Hal-hal besar sedang terjadi di permukiman,” tulis Smotrich pada media X.
Menggunakan nama-nama Alkitab untuk pemukiman di Tepi Barat, ia menambahkan bahwa pemerintah Israel mempromosikan kebijakan sayap kanan, Zionis dan nasionalis, yang memandang pembangunan permukiman di Judea dan Samaria sebagai aset negara Israel.
Menurut kelompok hak asasi manusia Israel Peace Now, pemerintah Israel telah mengumumkan rencana untuk membangun sebanyak 12.885 permukiman lagi di wilayah Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Perkiraan menunjukkan bahwa sekitar 700 ribu pemukim tinggal di lebih dari 250 permukiman dan pos terdepan di seluruh wilayah pendudukan di Tepi Barat dan Yerusalem Timur.
Di bawah hukum internasional, semua permukiman Yahudi di wilayah yang diduduki dianggap ilegal.
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Berita Terkait
Konflik Iran-Israel, Menkeu persiapkan strategi jaga nilai rupiah
Minggu, 21 April 2024 17:42 Wib
Google pecat puluhan karyawan imbas protes hubungannya dengan Israel
Kamis, 18 April 2024 17:32 Wib
PM Israel tolak panggilan telepon pemimpin Barat terkait serangan balasan
Selasa, 16 April 2024 17:30 Wib
Israel sebut serangan ke negaranya bukti Iran ancam perdamaian
Senin, 15 April 2024 18:24 Wib
Israel bersiap hadapi serangan langsung Iran
Senin, 15 April 2024 0:18 Wib
Mantan komandan militer: Israel kalah perang melawan Hamas di Gaza
Minggu, 17 Maret 2024 22:11 Wib
BPS sebut impor kurma terbesar Indonesia berasal dari Tunisia bukan Israel
Jumat, 15 Maret 2024 16:00 Wib
Bea Cukai Malaysia sita kurma yang berasal dari Israel
Jumat, 15 Maret 2024 12:15 Wib