Jakarta (ANTARA) - Ahli penyakit kaki senior dan CEO “The Footlift London Soho & Liverpool Street Clinic” Dr. Bharti Rajput menjelaskan lebih dalam mengenai penyebab dan cara tepat yang dilakukan untuk mengatasi kulit kering pada telapak kaki.
“Kadang-kadang, jika berat badan seseorang bertambah atau jika mereka menghabiskan banyak waktu di dalam ruangan dan pemanas ruangan menyala, tekstur kulit menjadi sedikit lebih kering dan sering kali menyebabkan retakan,” kata Rajput melalui laman Glamour Magazine, Minggu (10/9) waktu setempat.
Kulit di telapak kaki, khususnya tumit, bisa menjadi pecah-pecah karena berbagai alasan, terutama disebabkan oleh kekeringan dan tekanan yang dialami seseorang. Selain itu, mengenakan sepatu dengan punggung kaki yang terbuka di musim panas seperti sekarang dapat menyebabkan kulit pecah-pecah karena tumit kaki yang tidak ditutup oleh sepatu akan mengenai bagian belakang sepatu, sehingga dapat menyebabkan banyak tekanan pada tumit.
Baca juga: Lima tips jaga kesehatan kulit menurut pakar
“Hal ini juga bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin dalam makanan Anda, seperti zat besi dan seng karena keduanya memainkan peran penting dalam regenerasi dan perbaikan rambut serta kulit,” kata Rajput.
Jika kaki sudah mulai pecah-pecah, ada beragam perawatan yang dapat dilakukan. Salah satunya dengan menghilangkan kulit kering pada kaki menggunakan kikir kaki agar kulit kembali halus.
Namun, selalu gunakan kikir saat kaki sudah kering dan jangan menggunakannya pada kaki yang basah. Saat kulit basah, kulit cenderung menjadi lebih kenyal dan lebih sulit untuk mengikirnya.
Rajput merekomendasikan untuk meletakkan selembar handuk dapur atau koran di lantai untuk menangkap kulit keras saat proses mengikis kulit kering dengan kikir. Setelah selesai melakukannya, rendam kaki di dalam wadah berisi air yang sudah dicampur dengan lemon (potongan dan perasan) atau garam untuk mengembalikan hidrasi pada kulit kaki.
Pilihlah alat kikir foot file yang bentuknya menyerupai amplas pada sebatang tongkat dan hindari penggunaan kikir kaki elektrik serta pengikir jenis parutan keju logam. Hal tersebut agar pengikiran kulit kaki dapat tetap terkontrol dan tidak menimbulkan iritasi.
Baca juga: Kesalahan saat mandi yang dapat mengganggu kesehatan kulit
Selain mengikirnya, gunakan krim khusus untuk area kaki yang dapat menembus lapisan tebal pada kulit kaki. Ia pun merekomendasikan krim kaki berbahan dasar urea (bagian dari faktor pelembab alami tubuh) untuk meredakan kulit kering dan pecah-pecah di tumit dan kaki.
“Anda bisa mencoba membuat scrub kaki buatan sendiri di rumah,” kata Rajput.
Untuk membuat scrub kaki, campurkan dua sendok makan garam laut dengan sedikit minyak zaitun serta beberapa tetes minyak esensial, seperti lavender atau tea tree. Kemudian, oleskan pada kaki dan ikat dua kantong plastik untuk menutupi pergelangan kaki agar kaki dapat terhidrasi serta menghilangkan sel-sel kulit mati.
Setelah mengatasi kulit kaki yang kering, jangan lupa untuk mencegah dan merawat kaki agar terhindar dari kulit terkelupas dan kering. Oleh sebab itu, menjaga kebersihan dan menggunakan pelembab kaki sangat penting dilakukan.
Selain itu, cucilah kaus kaki dengan suhu 5 hingga 15 derajat Celcius serta mengenakan kaus kaki berbahan katun atau bambu minimal 70 persen dan mengganti kaus kaki setiap hari. Gunakan handuk secara terpisah untuk mengeringkan kaki dan gunakan tisu untuk mengeringkan sela-sela jari kaki agar kaki benar-benar kering.
Saat tidak mengenakan kaus kaki, bersihkan sandal dan alas kaki dengan tisu basah atau cairan antiseptik untuk membunuh bakteri di dalamnya. Keluarkan alas kaki secara teratur dengan meninggalkannya di luar ruangan saat hari sedang panas dan kering.
Gantilah sepatu secara teratur atau cuci sol sepatu yang dapat dilepas dengan suhu 5 derajat Celcius. Jangan lupa untuk rajin menjemur kaki di bawah sinar matahari pagi agar kaki tidak terasa lembap.
Jika kulit kaki terasa sangat kering, sebaiknya konsultasikan ke dokter atau ahli penyakit kaki untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
Berita Terkait
Pemkab ingin Mura jadi sentra penghasil padi lahan kering dan coklat
Selasa, 2 Juli 2024 13:29 Wib
Berikut perawatan dasar agar lansia tidak mengalami kulit kering
Kamis, 30 Mei 2024 11:44 Wib
Polres Kotim bongkar penyelundupan ganja kering melalui jasa pengiriman
Selasa, 23 Januari 2024 21:19 Wib
Dokter sarankan untuk kompres hangat saat alami mata kering
Jumat, 27 Oktober 2023 8:25 Wib
Berikut lima cara kurangi stres tanpa sebabkan kantong kering
Minggu, 8 Oktober 2023 17:41 Wib
Hormonal jadi peran utama masalah mata kering di usia 65 tahun
Senin, 31 Juli 2023 14:37 Wib
Tips atasi tumit pecah-pecah di musim kemarau
Senin, 29 Mei 2023 11:16 Wib
Perlu inovasi menghidupkan ikon Jelawat agar tidak ditinggalkan
Jumat, 3 Maret 2023 17:11 Wib