Batalyon Tantya Sudhirajati gelar bakti kemanusiaan untuk warga Lamandau

id POlres Lamandau ,Alumni Akpol 2023,Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiono ,Bakti Kemanusiaan

Batalyon Tantya Sudhirajati gelar bakti kemanusiaan untuk warga Lamandau

Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono beserta istri menyerahkan paket sembako kepada warga dalam kegiatan bakti kemanusiaan untuk negeri yang dilaksanakan alumni Akpol 2023 di Kabupaten Lamandau, Sabtu (14/10/2023). ANTARA/Humas Polres Lamandau

Palangka Raya (ANTARA) - Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan 2003 telah genap berumur 20 tahun, dan angkatan yang diberi nama Batalyon Tantya Sudhirajati menggelar bakti kemanusiaan untuk negeri.  

Kapolres Lamandau AKBP Bronto Budiyono di Lamandau, Sabtu, mengatakan bahwasanya sebagai alumni Akpol 2003 pihaknya melaksanakan kegiatan bakti kemanusiaan untuk membantu masyarakat dan dilaksanakan di Joglo Polres setempat Jalan Bukit Hibul Selatan.

"Batalyon Tantya Sudirajati telah genap mengabdi selama 20 tahun, bentuk rasa syukur kami melaksanakan bakti kemanusiaan yang dilaksanakan mulai Oktober sampai dengan Desember 2023 di seluruh Indonesia." kata Bronto.

Adapun bakti kemanusiaan yang dilaksanakan Batalyon Tantya Sudhirajati di Kabupaten Lamandau di antaranya adalah pemberian paket kebutuhan bahan pokok kepada masyarakat dan pemberian bantuan kepada anak-anak untuk pencegahan maupun penanganan stunting.

"Bakti kemanusiaan tersebut merupakan wujud kepedulian Batalyon Tantya Sudhirajati kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan atau tidak mampu," katanya.

Baca juga: Pemkab Lamandau pacu percepatan penyerapan anggaran

Kapolres Lamandau tersebut mengharapkan, bantuan yang disalurkan dapat membantu meringankan perekonomian keluarga yang menjadi sasaran kegiatan.

Dalam kesempatan tersebut dia juga berpesan kepada seluruh yang hadir agar bijak dalam bermedia sosial, dimana menjelang tahun politik akan bermunculan berita-berita yang belum tentu kebenarannya, untuk itu agar berhati-hati dalam menyikapinya. 

"Jangan sampai kita ikut menyebarkan berita bohong di media sosial jelang tahun politik ini, karena saat ini hal-hal tersebut sangatlah rawan bahkan sering terjadi," demikian perwira Polri berpangkat melati dua tersebut.

Baca juga: Pemkab Lamandau bersinergi optimalkan penanganan karhutla

Baca juga: Dislutkan: Konsumsi ikan masyarakat Kalteng terus meningkat

Baca juga: Pj Wali Kota dalami dugaan pungli retribusi parkir di Palangka Raya

Baca juga: Wamen BUMN: Stok minyak dalam negeri aman dari ancaman konflik