Sampit (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor dalam acara peringatan Hari Ibu ke-95 menyampaikan apresiasi bagi kaum perempuan atas kiprah yang luar biasa bagi keluarga maupun bangsa.
“Kiprah perempuan tidak perlu diragukan lagi, karena ditempatkan dimanapun mereka bisa. Bahkan, sekarang banyak pejabat, pemimpin organisasi, bahkan perempuan ada yang menjadi presiden. Sehingga, ini patut kita apresiasi,” ucapnya di Sampit, Kamis.
Menurutnya, peran wanita cukup besar dalam pemerintahan di Kotim. Hal ini bisa dilihat dari sejumlah posisi strategis yang dipegang oleh para wanita, mulai dari Wakil Bupati Kotim Irawati, Ketua DPRD Kotim Rinie Anderson, Kepala Kejari Kotim Donna Rumiris Sitorus Kepala Pengadilan Negeri Sampit Febri Purnamavita, hingga beberapa kepala dinas yang dijabat oleh perempuan.
Kondisi ini menunjukkan bahwa kemampuan perempuan di pemerintahan tidak perlu diragukan lagi. Sekaligus, menunjukkan bahwa kesetaraan gender di Kotim terlaksana dengan baik.
“Ini upaya pemerintah dalam memberdayakan perempuan karena dengan kesetaraan gender tidak ada lagi yang membedakan perempuan dan laki-laki, semua juga bisa dikerjakan perempuan,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya perempuan memiliki kelebihan yang tidak bisa dilakukan oleh laki-laki, yaitu melahirkan. Setiap manusia yang datang ke dunia lahir dari rahim seorang ibu yang notabene perempuan, sehingga menurutnya sudah seharusnya setiap orang memuliakan perempuan terutama ibu.
Pada kesempatan itu Halikinnor juga mengapresiasi Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kotim yang memilih Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) sebagai lokasi acara, karena secara tidak langsung membantu melariskan produk para pedagang.
Baca juga: Kecelakaan lalu lintas di Kotim naik hampir 50 persen
Sementara itu, Ketua GOW Kotim Irawati menyampaikan peringatan Hari Ibu kali ini mengangkat tema ‘Perempuan Berdaya,Indonesia Maju’ dan sub tema ‘Perempuan Peduli’.
Ia menyebut, acara itu digelar bukan hanya sebagai rutinitas, namun dalam rangka mengenang sosok yang begitu Agung lembut dan penuh kasih sayang yaitu seorang ibu.
“Hari Ibu adalah sebuah momentum indah yang seharusnya kita rayakan setiap hari, tapi hari ini kita pilih sebagai simbol penghormatan khusus,” kata Irawati.
Sebagai salah satu contoh seorang ibu tangguh, GOW Kotim mengundang para ibu yang sehari-hari bekerja sebagai penyapu jalan di Kota Sampit, sekaligus bentuk penghargaan atas jasa mulia dalam menjadikan kota yang bersih dan tertata dengan baik.
Ia menuturkan, seorang ibu dituntut untuk bisa multitasking, baik sebagai istri, ibu, bahkan pencari nafkah, serta pendukung dan pelindung keluarga. Hal ini tentu tidak mudah untuk dijalankan sehari-hari.
Oleh sebab itu, pada peringatan Hari Ibu ini GOW Kotim mengajak para ibu untuk rehat sejenak dari rutinitas harian dengan berkumpul dan bermain bersama, sebagai hadiah untuk diri sendiri agar lebih semangat menjalani hari kedepannya.
Baca juga: Buaya sering muncul di Sungai Mentaya, BKSDA ingatkan warga tingkatkan kewaspadaan
Baca juga: Bupati Kotim ajak Gapki rumuskan solusi permasalahan perkebunan kelapa sawit
Baca juga: KPPN Sampit sebut kondisi perekonomian daerah terus membaik