Ankara (ANTARA) - Pemimpin Korea Utara (Korut) meminta pasukan bersenjatanya untuk bersiap menghadapi perang melawan Amerika Serikat saat dirinya menyalahkan Washington atas ketegangan terbaru di Semenanjung Korea, kata media yang dikelola pemerintah pada Kamis.
Pada hari kedua Rapat Pleno ke-9 Komite Sentral Partai Pekerja Korea (WPK) ke-8 pada Rabu, Kim Jong-un mengatakan bahwa AS terlibat dalam konfrontasi "yang belum pernah terjadi sebelumnya" terhadap Korut.
Kim "menetapkan tugas-tugas bagi Tentara Rakyat dan industri amunisi, senjata nuklir dan sektor pertahanan sipil untuk lebih mempercepat persiapan perang," kata Kim sebagaimana dikutip oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
Dia mengatakan situasi politik dan militer telah mencapai tingkat yang ekstrem akibat langkah anti-Korut yang dilakukan AS.
Kim juga berjanji akan memperluas hubungan kerja sama strategis dengan "negara-negara merdeka anti-imperialis."
Pekan lalu, Kim memperingatkan bahwa negaranya "tidak akan ragu untuk meluncurkan serangan nuklir jika ada "musuh" yang memprovokasinya dengan nuklir.
Pyongyang baru-baru ini melakukan uji coba meluncurkan rudal balistik antarbenua Hwasong-18 berbahan bakar propelan padat, yang meningkatkan ketegangan di kawasan tersebut.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Film 'Wonderland' dibintangi oleh Park Bo Gum dan Suzy
Kamis, 9 Mei 2024 20:09 Wib
Timnas Putri fokus tingkatkan kecepatan untuk hadapi Korea Selatan
Selasa, 7 Mei 2024 16:59 Wib
Timnas Putri Korea Utara U17 jalani latihan pemulihan fisik
Selasa, 7 Mei 2024 16:52 Wib
Timnas Korut Putri U-17 hadapi tantangan suhu panas di Bali
Senin, 6 Mei 2024 19:32 Wib
Korea Utara hajar Korea Selatan di Piala Asia Putri U17
Senin, 6 Mei 2024 18:26 Wib
Tunggal putri Indonesia buka kemenangan pertama atas Korea Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 9:50 Wib
'Queen of Tears' raih rating tertinggi di tvN
Senin, 29 April 2024 8:50 Wib
STY tebar ancaman ke calon-calon lawan Indonesia
Jumat, 26 April 2024 15:23 Wib