Kuala Kapuas (ANTARA) - Ratusan peserta atau kafilah dari belasan kecamatan mengikuti Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) XII tingkat Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah yang dilaksanakan di Aula Rujab Bupati Kapuas.
“Festival Anak Saleh ini merupakan kegiatan yang memiliki makna penting bagi kita semua, khususnya bagi anak generasi muslim, sebagai ajang prestasi, kreasi dan evaluasi keberhasilan pemberantasan buta baca tulis Al-Qur’an,” kata Penjabat Bupati Kapuas, Erlin Hardi, di Kuala Kapuas, Senin.
Menurut Erlin, pendidikan Al-Qur’an merupakan kewajiban kolektif oleh kaum muslim dalam upaya mengenalkan, mengajarkan, memahami, menghayati dan mengamalkan kitab suci Al-Qur’an sebagai pedoman serta tuntunan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat bagi umat Islam.
Bagi orang tua, tugas menanamkan iman, taqwa, rasa cinta Al-Qur’an kepada anak-anak akan menjadi tantangan tersendiri yang tidak mudah di tengah-tengah era globalisasi dan derasnya arus informasi yang semakin canggih dengan dunia digital.
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi perbankan bantu rumah ibadah
Erlin juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih setulus-tulusnya kepada semua pihak yang telah memberikan dukungannya dalam kegiatan pemberantasan buta aksara Al-Qur’an di Kabupaten Kapuas.
"Kami yakin kegiatan ini (FASI) merupakan upaya efektif terhadap generasi muslim kita dalam penyemaian nilai-nilai cinta Islam, cinta Al-Qur’an yang berbudi luhur dan berakhlak mulia sekaligus memberikan apresiasi kepada para ustaz/ustazah atas keberhasilan anak santri kita dan TQA Al-Qur’an yang telah pandai baca tulis dan hafalan surah-surah Al-Qur’an yang dapat kita banggakan,” tuturnya.
Penjabat Ketua TP-PKK Kabupaten Kapuas Agustina Erlin Hardi yang juga selaku Ketua Panitia Pelaksana FASI XII tingkat kabupaten setempat, menjelaskan kegiatan FASI tahun ini diikuti 14 kecamatan yang ada di daerah setempat dengan jumlah peserta dan pendamping sebanyak 680 orang.
“Kami berharap kegiatan ini bisa merekatkan ukhuwah, silaturahmi dan meningkatkan prestasi para santri menjadi duta terbaik untuk mengikuti FASI tingkat provinsi pada tahun ini juga,” demikian Agustina.
Baca juga: DPMD Kapuas pantau inovasi TTG dan Posyantekdes
Baca juga: Gubernur Kalteng gratiskan ribuan paket sembako ke warga Kapuas-Pulpis
Baca juga: Gerakan Pangan Murah Pemprov Kalteng di Kapuas disambut antusias masyarakat
