Sukamara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sukamara, Kalimantan Tengah, bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menyelenggarakan pasar murah untuk mendukung kebutuhan pokok masyarakat dan menjaga daya beli, khususnya bagi warga kurang mampu.
Penjabat Bupati Sukamara, Kaspinor, menjelaskan bahwa pasar murah ini diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalteng untuk menjaga stabilitas ekonomi di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok.
“Tujuan pasar murah adalah memastikan masyarakat tetap dapat memenuhi kebutuhan pokok, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah, sehingga tidak terdampak oleh lonjakan harga di pasaran,” ujar Kaspinor, Jumat (3/12).
Ia menambahkan, keberadaan pasar murah menjadi langkah efektif dalam menekan potensi kenaikan harga bahan pokok, sekaligus memberikan alternatif bagi masyarakat untuk mendapatkan barang kebutuhan dengan harga lebih terjangkau.
Selain program pasar murah, Pemkab Sukamara juga tengah menggalakkan berbagai upaya untuk membantu masyarakat pulih dari dampak kemarau panjang yang melanda wilayah tersebut. Salah satunya melalui program pertanian terintegrasi yang melibatkan masyarakat secara aktif.
“Kami telah memulai program pertanian terintegrasi sejak dua bulan lalu. Insya Allah, akhir tahun ini kita akan memasuki masa panen. Harapannya, hasil panen ini dapat memulihkan perekonomian masyarakat serta memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” kata Kaspinor.
Ia menegaskan, langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk menjaga kesejahteraan masyarakat dan memastikan ketersediaan bahan pokok tetap terjamin di tengah berbagai tantangan ekonomi. Pasar murah dan program pertanian terintegrasi diharapkan menjadi solusi strategis untuk meningkatkan daya tahan ekonomi masyarakat Sukamara.
