Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah Septedy meminta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) selalu memberikan kinerja terbaiknya dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.
“Amanat dan harapan seluruh warga Kapuas tidak hanya ada pada kepala daerah, namun juga pada saudara-saudara sekalian, yang telah diambil sumpahnya untuk negara dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara maupun pelayan masyarakat,” kata Septedy di Kuala Kapuas, Senin.
Hal itu disampaikannya saat membacakan sambutan Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi ketika menjadi Inspektur Upacara pada Apel Besar dan Halal Bihalal 1 Syawal 1445 Hijriah serta memperingati Hari Otonomi Daerah di Halaman Kantor Bupati Kapuas.
Dia mengatakan, kegiatan kali ini adalah awal yang baik dalam memulai berbagai aktivitas, setelah sebelumnya menjalani ibadah puasa pada bulan Ramadhan dan merayakan hari kemenangan yaitu Hari Raya Idul Fitri.
Kegiatan Halal Bihalal dapat menjadi motivasi bagi semua untuk terus mengobarkan semangat kebersamaan dan juga bermanfaat untuk menjalani kembali tali silaturahmi.
“Kebersamaan dan hubungan yang harmonis akan membantu dan mempermudah segala urusan baik dalam hubungan sebagai hamba Allah SWT, maupun sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” jelasnya.
Baca juga: Pemkab Kapuas serahkan SK Pengakuan dan Perlidungan MHA Pinang
Baca juga: Pemkab Kapuas serahkan SK Pengakuan dan Perlidungan MHA Pinang
Lebih lanjut dia menyampaikan, memperingati Hari Otonomi Daerah ke-27 mengusung tema "Peringatan Hari Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Yang Hijau dan Lingkungan Yang Sehat".
Ekonomi hijau merupakan konsep ekonomi yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kesetaraan sosial, sehingga mengurangi risiko kerusakan lingkungan dan rendah karbon, hemat sumber daya dan inklusif secara sosial.
“Selain itu, konsep ekonomi yang hijau merupakan salah satu upaya dalam mendukung berjalannya pertumbuhan dan pembangunan Indonesia dengan memasukan faktor-faktor yang memungkinkan investasi pertumbuhan dalam berbagai sektoral untuk skala nasional, provinsi dan kabupaten terutama di Kapuas,” jelasnya.
Ekonomi hijau juga diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia terutama Kapuas, tetapi juga dapat menjadi inspirasi dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang cerdas, efisien dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga: 2.150 tenaga pendidik dan kesehatan di Kapuas terima SK PPPK
Baca juga: Disarpustaka Kapuas berhasil budi dayakan sayuran dengan metode hidroponik
Baca juga: Sekretariat DPRD Kapuas salurkan bantuan untuk korban kebakaran
Baca juga: 2.150 tenaga pendidik dan kesehatan di Kapuas terima SK PPPK
Baca juga: Disarpustaka Kapuas berhasil budi dayakan sayuran dengan metode hidroponik
Baca juga: Sekretariat DPRD Kapuas salurkan bantuan untuk korban kebakaran
