Kuala Kapuas (ANTARA) - Penjabat Bupati Kapuas, Kalimantan Tengah, Erlin Hardi, memberangkatkan dua orang atlet sepeda untuk mengikuti training camp persiapan PON XXI di Aceh dan Sumut.
“Harapan kami dengan adanya dua atlet sepeda kita ini, semangat mereka juga memotivasi atlet-atlet yang lain, dan juga untuk cabang-cabang olahraga lain,” kata Erlin Hardi usai acara pelepasan kedua atlet di Aula Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Jumat sore.
Dua orang atlet sepeda yang diberangkatkan yakni, Bintang dan Dendi. Mereka merupakan juara sepeda di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalteng yang dilaksanakan di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur pada 2023 lalu. Atas capaian itu, keduanya mewakili Kalteng ke PON XXI yang akan dihelat di Aceh dan Sumatera Utara.
Menurut Erlin, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah daerah setempat melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk mengupayakan pembinaan atlet sehingga mereka nantinya bisa lebih optimal mengembangkan dan mempersembahkan prestasi-prestasi olahraga.
Baca juga: Penjabat Bupati Kapuas apresiasi kinerja jajaran MUI
Pemerintah Kabupaten Kapuas merasa sangat penting untuk terus mendukung pengembangan olahraga setempat. Selain untuk meningkatkan prestasi olahraga, langkah ini juga merupakan upaya pemerintah daerah dalam mengolahragakan masyarakat.
Erlin mengharapkan KONI juga mempunyai program kegiatan yang dikolaborasikan bersama dengan Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) setempat, khususnya dengan meningkatkan kegiatan-kegiatan olahraga.
"Sehingga dari sana kita bisa mendapatkan bibit-bibit unggul untuk anak-anak muda kita menjadi atlet-atlet terbaik. Harapan kita semua, mereka tidak hanya cuma level kabupaten, tapi juga bisa berlaga di provinsi maupun ke tingkat nasional, bahkan mungkin ke tingkat internasional. Ini yang kita harapkan,” katanya.
Erlin mengaku yakin Kabupaten Kapuas ini banyak memiliki bibit-bibit unggul, namun belum terseleksi secara maksimal. Ini menjadi tantangan dalam pembinaan dan pengembangan olahraga di daerah ini.
“Nah inilah ke depan yang menjadi tantangan kita semuanya, sekali lagi Disbudpora melalui KONI untuk bisa melihat peluang-peluang yang ada di daerah kita ini,” demikian Erlin hardi.
Baca juga: BPJN Kalteng periksa kondisi Jembatan Pulau Telo Kapuas
Baca juga: Pemkab Kapuas raih tiga rekor Muri dalam sehari
Baca juga: Pemkab Kapuas terus deteksi wilayah rawan konflik jelang Pilkada 2024