Pontianak (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pontianak, Kalimantan Barat memeriksa delapan saksi kasus jatuhnya wanita FN dari lantai tiga “K” Gym yang terjadi pada 18 Juni 2024.
“Kami sudah melakukan penyelidikan dan sudah memeriksa delapan saksi untuk kami mintai keterangan mengenai kejadian ini,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Pontianak, Kompol Antonius Trias Kuncorojati di Pontianak, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa kasus ini akan terus didalami untuk mengetahui pihak mana yang melakukan kelalaian.
“Dari informasi yang sudah kami dapatkan kaca di belakang treadmill tersebut sebenarnya tertutup namun ada seorang member yang membuka,” tambahnya.
Ia mengatakan juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap pemilik gym dan memintai keterangan mengenai kaca tersebut.
“Sebenarnya ada tulisan dilarang dibuka namun hanya menggunakan spidol, jadinya tidak terlalu nampak bagi sebagian orang,” ujarnya.
Ia memaparkan alasan dari pemilik gym menaruh treadmill membelakangi jendela adalah untuk membuat pengguna treadmill bisa melihat ke dalam gym.
“Pemilik gym berkata kalau treadmill menghadap jendela, pemandangannya jadi tidak luas dan bisa membosankan makanya dibuat menghadap ke dalam gym dan membelakangi jendela.” tuturnya.
Ia juga menyampaikan untuk regulasi gym sendiri memang tidak ada sehingga peletakan posisi alat gym tidak memiliki aturan khusus.
“Memang tidak ada regulasi khusus yang mengatur namun seyogyanya seharusnya treadmill tidak membelakangi jendela,” ucapnya.
Ia berkata untuk proses penyelidikan akan tetap berlanjut hingga dapat titik terang siapa yang melakukan kelalaian.
“Akan kami terus selidiki untuk kasus ini dan sejauh ini semua pihak kooperatif sehingga tidak ada kendala dalam penyelidikan,” tambahnya.
Ia memaparkan untuk unsur kelalaian ada pada Undang-Undang Nomor 359 KUHP yang mana dalam kasus ini akan terus diselidiki pihak mana yang kemudian akan terkena pasal ini.
“Dalam hukum pidana itu definisi kelalaian seperti ini, barang siapa karena kesalahannya kealpaannya menyebabkan orang lain mati,” jelasnya.
Sebelumnya pada Rabu, 18 Juni 2024 sekitar pukul 13.00 korban FN (22) bersama adik dan pacarnya mendatangi tempat kebugaran K-Gym untuk berolahraga. Namun naas, FN terjatuh dari lantai tiga K- Gym setelah mundur dan di belakangnya ada jendela.
Berita Terkait
Wanita hamil dan menyusui harus batasi penggunaan riasan wajah
Kamis, 14 November 2024 9:00 Wib
ASBWI gelar turnamen sepak bola wanita di Muara Teweh
Rabu, 13 November 2024 20:21 Wib
Awas! Gejala kanker payudara seringkali tidak terasa pada wanita
Minggu, 13 Oktober 2024 11:47 Wib
Teror wanita idamannya, pria Myanmar diamankan di Riau
Selasa, 10 September 2024 20:37 Wib
Petugas Rutan Tamiang Layang temukan sejumlah barang terlarang dari blok wanita
Jumat, 6 September 2024 17:21 Wib
Kronologi laka motor yang tewaskan wanita pelajar
Sabtu, 31 Agustus 2024 21:11 Wib
Pelaku pembunuh wanita kasus mayat dalam koper dituntut 12 tahun penjara
Selasa, 20 Agustus 2024 20:47 Wib
Polisi ringkus penganiaya teman wanita dibuang di pesisir pantai
Jumat, 16 Agustus 2024 19:37 Wib