Tradisi bersih desa masih menjadi budaya masyarakat Kecamatan Maliku

id Tradisi bersih desa masih menjadi budaya masyarakat Kecamatan Maliku, kalteng, pulang Pisau, budaya

Tradisi bersih desa masih menjadi budaya masyarakat Kecamatan Maliku

Penjabat Bupati Pulang Pisau Nunu Andriani menyerahkan wayang kulit kepada Dalang Kharisma Yusuf Hidayatullah memeriahkan acara bersih desa di Desa Tahai Baru di Kecamatan Maliku, Minggu (21/7/2024) malam. ANTARA/ HO-Diskominfostandi Pulang Pisau        

Pulang Pisau (ANTARA) - Tradisi bersih desa setiap bulan Muharram masih menjadi salah satu budaya yang dilestarikan masyarakat etnis Jawa yang telah lama tinggal di Kecamatan Maliku Kabupaten Pulang Pisau sebagai budaya warisan leluhur.

“Tradisi bersih desa yang dilaksanakan Desa Tahai Baru dalam memperingati tahun baru islam ini diharapkan menjadi sarana bagi kita untuk muhasabah atau memperbaiki diri serta meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah,” kata Penjabat Bupati Pulang Pisau Kalimantan Tengah Nunu Andriani, Minggu malam.

Dikatakan Nunu Andriani, tradisi bersih desa yang dilaksanakan oleh sebagian masyarakat desa di kabupaten setempat harus terus dilestarikan agar masyarakat desa selalu diberikan keberkahan sehingga tahun ini bisa lebih baik dari tahun sebelumnya.

Memaknai bersih desa ini, semua masyarakat harus mendekatkan diri kepada Tuhan sesuai dengan kepercayaannya masing-masing dengan menjalankan perintah dan menjauhi larangannya.

Dalam acara ruwatan dan bersih desa di Desa Tahai Baru ini, Nunu Andriani juga mengungkapkan berbagai capaian pembangunan yang telah dilaksanakan pemerintah setempat serta mengajak seluruh masyarakat di kabupaten setempat untuk bersama-sama mewujudkan Pulang Pisau Basewut yang memiliki arti Beragama, Agraris, Sehat, Edukatif, Wisata, Unggul, dan Terkoneksi.

Baca juga: Eks bendahara Kesbangpol Pulang Pisau ditetapkan tersangka korupsi

“Pemerintah setempat terus berusaha untuk meningkatkan pelayanan masyarakat yang lebih berkualitas lagi, termasuk dalam pembangunan diberbagai bidang,” ucapnya.

Dikatakan Nunu Andriani, bahwa sejak 1 Juli 2024 pemerintah setempat telah menyelesaikan BPJS Kesehatan sehingga semua masyarakat di Kabupaten Pulang Pisau sudah mendapatkan layanan kesehatan gratis.

“Dalam bidang pendidikan dan peningkatan sumber daya manusia, pemerintah setempat juga tahun ini telah mencanangkan program satu desa satu sarjana dengan anggaran yang dialokasi melalui desa kepada masyarakat tidak mampu berdasarkan rekomendesi kepala desa dan selanjutnya di seleksi oleh tim,” jelasnya.

Kepala Desa Tahai baru Kecamatan Maliku Suratman mengajak masyarakat di desa setempat untuk bersama sama memajukan desa ke arah yang lebih baik lagi. Dirinya juga mengingatkan agar masyarakat untuk berhati-hati dengan api memasuki musim kemarau tahun ini agar tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Suratman mengungkapkan dalam tradisi bersih desa tahun ini juga dimeriahkan kehadiran Dalang Kharisma Yusuf Hidayatullah asal Jati Lawang Provinsi Jawa Tengah dalam pergelaran wayang kulit dengan mengambil lakon Arjuna Sendang.

Baca juga: Penjabat Bupati Pulang Pisau ingatkan penyelesaian proyek strategis sesuai target

Baca juga: KONI Pulang Pisau kedepankan turnamen berkualitas jaring atlet lokal

Baca juga: Polres Pulang Pisau periksa ponsel personel pastikan tidak ada aplikasi judol