Delapan fraksi DPRD Kota Palangka Raya Resmi terbentuk
Palangka Raya (ANTARA) - Ketua Sementara DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Khemal memimpin langsung rapat paripurna ke-2 masa persidangan I tahun sidang 2024/2025 dengan agenda pengumuman pembentukan fraksi-fraksi DPRD Kota Palangka Raya masa jabatan tahun 2024-2029.
"Alhamdulillah, hari ini fraksi-fraksi sudah terbentuk dan terdapat delapan fraksi, yang terdiri dari tujuh fraksi murni dan satu fraksi gabungan," katanya di Palangka Raya, Rabu.
Dirinya menjelaskan, delapan fraksi tersebut yakni fraksi Golkar, Demokrat, PDI Perjuangan, Nasdem, PAN, Gerindra, PKB dan fraksi gabungan antara partai Perindo dan PSI. Pembentukan fraksi tersebut telah sesuai berdasarkan aturan dan masing-masing fraksi terdapat tiga orang perwakilan dari masing partai.
"Fraksi ini merupakan pendukung DPRD Kota Palangka Raya, bukan merupakan alat kelengkapan dewan (AKD). Dengan telah terbentuknya fraksi-fraksi ini diharapkan dapat mempercepat pembentukan AKD," ucapnya.
Khemal melanjutkan, setelah fraksi-fraksi pendukung telah terbentuk, pihaknya kemudian akan membentuk AKD yang nantinya berdasarkan hasil dari usulan fraksi pendukung DPRD Kota Palangka Raya.
Dikatakan, dalam AKD itu terdapat lima elemen yang perlu dibentuk, yakni Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), komisi, Badan Anggaran (Banggar), Badan Musyawarah (Banmus), dan badan kehormatan.
"Ini secara bertahap kita lakukan pembentukan, setelah ini kami mengadakan rapat internal untuk membentuk komisi-komisi bersama fraksi yang telah dibentuk," ujarnya.
Baca juga: Disdik Palangka Raya: Gerakan sekolah sehat melalui aksi sehat bergizi
Pada saat disinggung terkait apakah nama-nama calon pimpinan definitif telah ada, Ketua Sementara DPRD Palangka Raya itu menyatakan bahwa sampai saat ini belum termuat.
Pihaknya saat ini fokus terhadap pembentukan komisi-komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya, agar kedepan jajaran DPRD Kota Palangka Raya dapat segera berjalan dengan optimal.
"Nama-nama itu belum muncul, kita mengikuti saja prosesnya. Saat ini proses sedang dalam tahap pembentukan alat kelengkapan dewan," demikian Khemal.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya laksanakan lomba catur Korpri 2024
Baca juga: Jadikan peringatan Maulid Nabi momentum tingkatkan keimanan dan ketaqwaan
Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta waspadai dehidrasi di tengah cuaca terik
"Alhamdulillah, hari ini fraksi-fraksi sudah terbentuk dan terdapat delapan fraksi, yang terdiri dari tujuh fraksi murni dan satu fraksi gabungan," katanya di Palangka Raya, Rabu.
Dirinya menjelaskan, delapan fraksi tersebut yakni fraksi Golkar, Demokrat, PDI Perjuangan, Nasdem, PAN, Gerindra, PKB dan fraksi gabungan antara partai Perindo dan PSI. Pembentukan fraksi tersebut telah sesuai berdasarkan aturan dan masing-masing fraksi terdapat tiga orang perwakilan dari masing partai.
"Fraksi ini merupakan pendukung DPRD Kota Palangka Raya, bukan merupakan alat kelengkapan dewan (AKD). Dengan telah terbentuknya fraksi-fraksi ini diharapkan dapat mempercepat pembentukan AKD," ucapnya.
Khemal melanjutkan, setelah fraksi-fraksi pendukung telah terbentuk, pihaknya kemudian akan membentuk AKD yang nantinya berdasarkan hasil dari usulan fraksi pendukung DPRD Kota Palangka Raya.
Dikatakan, dalam AKD itu terdapat lima elemen yang perlu dibentuk, yakni Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), komisi, Badan Anggaran (Banggar), Badan Musyawarah (Banmus), dan badan kehormatan.
"Ini secara bertahap kita lakukan pembentukan, setelah ini kami mengadakan rapat internal untuk membentuk komisi-komisi bersama fraksi yang telah dibentuk," ujarnya.
Baca juga: Disdik Palangka Raya: Gerakan sekolah sehat melalui aksi sehat bergizi
Pada saat disinggung terkait apakah nama-nama calon pimpinan definitif telah ada, Ketua Sementara DPRD Palangka Raya itu menyatakan bahwa sampai saat ini belum termuat.
Pihaknya saat ini fokus terhadap pembentukan komisi-komisi dan alat kelengkapan dewan lainnya, agar kedepan jajaran DPRD Kota Palangka Raya dapat segera berjalan dengan optimal.
"Nama-nama itu belum muncul, kita mengikuti saja prosesnya. Saat ini proses sedang dalam tahap pembentukan alat kelengkapan dewan," demikian Khemal.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya laksanakan lomba catur Korpri 2024
Baca juga: Jadikan peringatan Maulid Nabi momentum tingkatkan keimanan dan ketaqwaan
Baca juga: Masyarakat Palangka Raya diminta waspadai dehidrasi di tengah cuaca terik