Anggota DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Jati Asmoro meminta pemerintah kota dapat mewujudkan pemerataan fasilitas pendidikan dan kesehatan hingga ke pelosok daerah.
"Memang di bawah kepemimpinan wali kota sebelumnya, semua sudah berjalan dengan baik dan sepenuhnya mendukung upaya tersebut. Tetapi ada hal-hal yang perlu lebih ditingkatkan lagi," katanya di Palangka Raya, Rabu.
Dirinya menjelaskan, kini akses internet sangat penting dalam mendukung proses belajar mengajar para siswa yang ada di Palangka Raya.
Namun nyatanya, wilayah yang jauh dari pusat kota, seperti di Kecamatan Rakumpit, Bukit Batu dan sekitarnya hingga kini akses internet masih terbatas.
Baca juga: Rojikinnor-Vina dapat dukungan dari pecinta otomotif Palangka Raya
Baca juga: Rojikinnor-Vina dapat dukungan dari pecinta otomotif Palangka Raya
"Fokus utama kita adalah bagaimana memastikan pendidikan dan kesehatan di daerah terpencil mendapatkan perhatian yang sama seperti di kota," ucapnya.
Untuk itu Jati berharap ke depan pemerintah kota dapat mengalokasikan dana untuk memperluas jaringan internet hingga ke daerah-daerah terpencil.
Kondisi seperti ini yang juga menjadi salah satu alasan orang tua menyekolahkan anaknya di sekolah-sekolah yang berada di pusat kota, padahal saat ini penerimaan peserta didik baru menggunakan sistem zonasi.
“Anak-anak di daerah terpencil juga berhak mendapatkan fasilitas belajar yang sama. Saat ini, jangankan internet, sinyal pun masih sulit dijangkau di beberapa wilayah. Inilah yang menjadi perhatian kita, bagaimana memastikan pemerataan pendidikan melalui penyediaan akses internet,” ujarnya.
Sementara, lanjut Jati, layanan sektor kesehatan juga perlu mendapat perhatian khusus, sebab ketersediaan terhadap fasilitas dan akses kesehatan yang memadai sangat penting untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan kuat.
Untuk itu dirinya berharap keterlibatannya di DPRD Palangka Raya dapat membawa perubahan yang lebih merata, khususnya dalam sektor pendidikan dan kesehatan sehingga seluruh masyarakat tanpa terkecuali dapat menikmati pembangunan yang berkelanjutan.
“Dalam hal kesehatan, fasilitas dan layanan yang baik sangat penting. Kita berharap pemerintah bisa mengalokasikan dana atau mencari upaya lain untuk memastikan masyarakat di daerah terpencil mendapatkan akses yang setara dengan di kota,” demikian Jati.
Baca juga: Agustiar Sabran prihatin Gereja Maranatha dan SMP Kristen Palangka Raya terbakar
Baca juga: Cegah ISPA, Pemko Palangka Raya diminta gencar sosialisasi penggunaan masker
Baca juga: Pemko Palangka Raya diminta lebih optimal gali potensi objek wisata
Baca juga: Agustiar Sabran prihatin Gereja Maranatha dan SMP Kristen Palangka Raya terbakar
Baca juga: Cegah ISPA, Pemko Palangka Raya diminta gencar sosialisasi penggunaan masker
Baca juga: Pemko Palangka Raya diminta lebih optimal gali potensi objek wisata