Polda Kalteng periksa kesehatan masyarakat di Pelabuhan Rambang

id polda kalteng, kapolda irjen pol djoko poerwanto, pelabuhan rambang, bakti kesehatan, palangkaraya

Polda Kalteng periksa kesehatan masyarakat di Pelabuhan Rambang

Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto, pada saat meninjau bilik pemeriksaan ibu hamil, di Pelabuhan Rambang, Kota Palangka Raya, Selasa (22/10). (ANTARA/Rajib Rizali)

Palangka Raya (ANTARA) -
Polda Kalimantan Tengah menggelar bakti kesehatan dengan melayani 1.000 masyarakat di Pelabuhan Rambang, Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya, Selasa.
 
Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Djoko Poerwanto mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya pihaknya dalam mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045.
 
"Karena untuk mewujudkan itu, masyarakat kita harus sehat. Baik itu fisik dan batinnya, karena kalau tidak sehat maka akan sulit bagi kita untuk mewujudkannya," katanya usai meninjau bakti kesehatan.

Baca juga: Pemprov Kalteng dukung penuh Kongres Nasional Pemuda Katolik di Palangka Raya
 
Djoko juga menyampaikan, kesehatan merupakan modal utama bagi masyarakat untuk menjalankan aktivitas sehari-hari mencari pendapatan.
 
Dengan begitu, masyarakat dapat tetap bertahan menghidupi keluarganya dan memberikan asupan makanan yang bergizi sehingga dapat terhindar dari segala penyakit.
 
"Untuk itu kami sangat ingin masyarakat kita ini menjadi masyarakat yang sehat, kuat dan tentunya memiliki daya saing yang hebat sehingga kedepan kita memiliki sumber daya manusia yang berkualitas," ujarnya.

Baca juga: Fakultas Kedokteran UMPR mulai terima mahasiswa baru
 
Sementara itu, Kabiddokkes Polda Kalteng Kombes Pol dr. Retnawan Pujiatmika menambahkan, dari 1.000 masyarakat yang diperiksa, meliputi pengobatan umum sebanyak 400, pemeriksaan ibu hamil 100 orang.
 
Kemudian pemeriksaan balita pencegahan stunting sebanyak 250 anak, penyuluhan kesehatan sebanyak 250 dan pelaksanaan pasar murah untuk masyarakat 1.000 paket.
 
"Harapan kami, semoga kegiatan ini bisa membantu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan mengurangi angka stunting di Kalteng," demikian Retnawan.

Baca juga: Warga transmigrasi DAS Barito dukung Sri Suwanto di Pilgub Kalteng

Baca juga: Penjabat Bupati Gumas canangkan 104 Kampung Keluarga Berkualitas

Baca juga: Bawaslu Kapuas temukan puluhan APK langgar aturan pemasangan