Pemkab Kapuas kirim bantuan untuk empat kecamatan terdampak banjir

id pemkab kapuas, pj bupati darliansjah, kuala kapuas, banjir kapuas, pemkab kapuas kirim bantuan banjir

Pemkab Kapuas kirim bantuan untuk empat kecamatan terdampak banjir

Pj Bupati Kapuas, Darliansjah, melepas keberangkatan armada mengakut bantuan logistik untuk korban terdampak banjir di 4 kecamatan di daerah setempat, Sabtu (7/12/2024). (ANTARA/All Ikhwan)

Kuala Kapuas (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah menyalurkan bantuan logistik untuk korban terdampak banjir di empat kecamatan, yaitu Timpah, Pasak Talawang, Kapuas Tengah, dan Mantangai.

"Tadi juga saya sudah perintahkan agar selain pemberian bantuan logistik, pelayanan publik, kesehatan, dan kebutuhan air bersih tetap dilaksanakan dengan sebaik-baiknya," kata Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Darliansjah usai melepas keberangkatan bantuan, Sabtu.

Pengiriman bantuan dilakukan menggunakan sejumlah armada truk untuk memastikan distribusi logistik dapat segera sampai kepada masyarakat yang membutuhkan.

Darliansjah, menyatakan pengiriman bantuan logistik ke wilayah terdampak banjir, merupakan bentuk nyata kehadiran Pemerintah Kabupaten Kapuas di tengah-tengah masyarakat yang sedang menghadapi bencana.

Ia menambahkan, upaya pemerintah tidak hanya terbatas pada pengiriman logistik, tetapi juga memastikan keberlanjutan kegiatan pendidikan di daerah terdampak.

"Termasuk juga pelaksanaan kegiatan pendidikan harus dilaksanakan sebaik-baiknya. Kalau perlu, kita siapkan dapur umum dan yang paling utama adalah adanya pos pelayanan terpadu di sekitar wilayah banjir," jelasnya.

Baca juga: Wiyatno-Dodo sampaikan terima kasih kepada pemilihnya di Pilkada Kapuas

Sementara itu Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Ahmad M Saribi mengatakan, bantuan logistik yang disalurkan di antaranya berupa beras, mi instan, minyak goreng, gula, teh, sarden, kopi, kecap dan multivitamin.

Banjir yang terjadi di empat kecamatan tersebut, meliputi 27 desa dengan jumlah korban terdampak 8.300 kepala keluarga atau 22.629 jiwa. Adapun jumlah rumah yang terendam 4.773 unit, 56 unit rumah ibadah dan 60 sarana pendidikan juga terendam.

"Termasuk juga 10 unit sarana kesehatan, 67 unit fasilitas umum dan 80 titik akses jalan juga turut terendam," demikian Ahmad M Saribi.

Baca juga: Disarpustaka Kapuas pacu kenaikan nilai IPLM dan TGM

Baca juga: Optimalisasi barang milik daerah pacu PAD Kapuas

Baca juga: Pemkab Kapuas dan BI perkuat literasi digital di lingkungan pendidikan